Jika Diminta, Jokowi Tak Masalah Memberi Saran Penyusunan Kabinet Prabowo-Gibran
Menurutnya, sekadar memberi saran saja tidak masalah.
Menurutnya, sekadar memberi saran saja tidak masalah.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) siap jika dimintai saran untuk penyusunan menteri di kabinet Prabowo-Gibran. Menurutnya, sekadar memberi saran saja tidak masalah, asalkan tidak mengintervensi.
"Kalau minta saran kan enggak papa, kalau minta saran. Tetapi kalau enggak dimintai saran, ikut-ikutan nimbrung lah itu yang enggak boleh," kata Jokowi ditemui di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (3/5).
Mantan Wali Kota Solo mengatakan, penyusunan kabinet adalah hak prerogatif presiden. Namun, boleh-boleh saja bila hanya mengusulkan komposisi menteri.
"Kabinet itu adalah 100 persen hak prerogatif presiden. Kalau usul-usul boleh, tapi itu hak penuh presiden terpilih," ucapnya.
Terpisah, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengakui sudah ada pembahasan menteri untuk kabinet Prabowo-Gibran. Namun, AHY belum mau mengungkap kapan pembahasan menteri itu dilakukan.
"Ada (pembahasan menteri)," kata AHY di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (2/5).
"Ya nanti aja haha," tambah AHY ditanya kapan pembahasan dilakukan.
AHY juga tak masalah jika nantinya NasDem, PKB dan PKS resmi merapat ke pemerintahan Prabowo-Gibran. Dia menjamin Koalisi Indonesia Maju bakal solid di bawah kepemimpinan Prabowo.
"Enggak masalah, enggak masalah. Kami sejak awal mengatakan pemilu sudah usai, kita semua sedang menata dan koalisi Indonesia Maju tentu juga akan terus solid di bawah kepemimpinan bapak Prabowo Subianto," ujarnya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) siap jika dimintai saran untuk penyusunan menteri di kabinet Prabowo-Gibran. Menurutnya, sekadar memberi saran saja tidak masalah.
Baca SelengkapnyaDave menilai, Jokowi sebagai presiden ada baiknya saling diskusi dengan Prabowo yang bakal melanjutkan pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaNamun susunan kabinet nantinya merupakan hak prerogatif Prabowo, yang didiskusikan dengan Gibran.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Ketum Golkar Airlangga Hartarto menyebut, Jokowi bakal punya peran di pemerintahan berikutnya
Baca SelengkapnyaTak hanya memberikan pendapat, Jokowi juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang
Baca SelengkapnyaGibran membantah jika Presiden Jokowi ikut membahas kabinet Prabowo.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi kabar bohong tersebut bersinggungan dengan tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaIni kali pertama Jokowi menggelar sidang kabinet paripurna usai pemungutan suara Pilpres 2024 pada 14 Februari lalu
Baca SelengkapnyaKabar tersebut diungkap Mahfud MD yang menyebut ada kehangatanyang hilang dalam Kabinet Indonesia Maju
Baca Selengkapnya