Respons Gojek Soal Driver Ditangkap Polisi Imbas Layani Pembelian Miras
Merdeka.com - Gojek menanggapi viralnya pemberitaan terkait salah satu driver ojek online (ojol) di Surakarta yang ditangkap polisi akibat mengirim pesanan berisi minuman keras jenis anggur merah via aplikasi GoShop. Manajemen mengungkapkan telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat dan melakukan pendampingan kepada mitranya tersebut.
"Terkait permasalah ini, kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan melakukan pendampingan kepada Mitra dalam mediasi dengan Polres Surakarta," ungkap Head Regional Corporate Affairs Gojek, Arum K. Prasodjo, saat dihubungi Merdeka.com, Senin (14/6).
Arum mengungkapkan, saat ini, Mitra yang bersangkutan tersebut tidak menjadi tersangka. Sehingga, tidak dikenai wajib lapor ke pihak Kepolisian Surakarta.
"Pada saat ini Mitra tidak menjadi tersangka dan tidak dikenai wajib lapor ke pihak kepolisian," ungkapnya.
Kasus Berakhir Damai
Oleh karena itu, dia memastikan, kasus tersebut sudah terselesaikan dengan berakhir damai. Menyusul telah tercapainya proses mediasi dengan pihak kepolisian setempat.
"Jadi, sebenarnya kasus ini sudah close dari sisi kami," tukasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh driver ojol yang mengaku telah ditangkap atas kasus jual beli miras. Melalui akun Facebooknya bernama Archiyla Nic dia mengkonfirmasi jika persoalan hukum yang membelitnya telah ditindaklanjuti dan diselesaikan.
"Terima kasiih , mohon maaf atas postingan saya, masalah sudah ditindaklanjuti dan diselesaikan berkat Bantuan Bapakbapak polisi dan Satgas soloraya. Ngapunten sanget ini sudah proses tindak lanjut penyelesaian," tulisnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang driver ojol di Surabaya, Jawa Timur harus menjadi korban oknum tak bertanggung jawab. Ia tertipu oleh orderan fiktif dalam jumlah cukup besar.
Baca SelengkapnyaUsai viral, pengemudi ojol tersebut muncul dikawal komunitas ojek online.
Baca SelengkapnyaDriver ojek online berharap pemerintah melakukan langkah penanggulangan konkret terkait polusi udara yang sudah bertahan dalam kurun satu pekan lebih ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Unggahan tersebut berhasil menuai beragam respons dari warganet. Tak sedikit dari mereka yang memuji aksi polisi tersebut.
Baca SelengkapnyaGojek memiliki argumen sendiri yang meyakini pengemudi ojol bukan pekerja waktu tertentu (PKWT)
Baca SelengkapnyaPengemudi ojek online ini punya alasan tersendiri mengapa ia menolak dibayar.
Baca SelengkapnyaApes, dia kedapatan memperoleh order dari seorang wanita yang bersikap kurang baik.
Baca SelengkapnyaSeorang warga merekam detik-detik pohon besar jatuh hingga akhirnya menutup jalanan dan hampir menimpa pengendara di Jakarta Barat viral media sosial.
Baca SelengkapnyaDriver ojol mengeluhkan sistem mitra dengan aplikator yang dinilai banyak merugikan
Baca Selengkapnya