Penjelasan bos Lippo soal mega proyek Meikarta di Cikarang
Merdeka.com - Chief Executive Officer (CEO) Lippo Group James Riady membeberkan alasan pembangunan mega proyek Meikarta di Cikarang. Menurutnya, proyek ini merupakan jawaban impian masyarakat yang hendak punya rumah.
James menegaskan, tujuan proyek Meikarta tak lain adalah untuk menyediakan hunian yang murah dan nyaman bagi semua orang.
"Jadi harapan saya, kita sadar bahwa masalah yang kita hadapi ini adalah masalah kesejahteraan sosial, di mana kebutuhan paling dasar itu adalah perumahan," katanya di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, Senin (11/9).
Menurut James, saat ini ada 11 juta warga yang punya kerjaan, ingin beli rumah dan mampu mencicil namun harga rumah tidak terjangkau. "Di sinilah Meikarta, memiliki suatu harapan bisa menyajikan perumahan yang sangat layak untuk bisa dimiliki oleh warga Indonesia," tambah dia.
Karena itulah, para pengembang sektor properti seperti Lippo melihat kebutuhan akan rumah ini sebagai peluang untuk mengembangkan proyek hunian yang bukan saja nyaman, tapi dapat ditangkap oleh masyarakat.
Ke depannya, James Riady beraharap agar semua proses terkait pengembangan Meikarta dapat berjalan lancar dan dapat selesai dalam tempo yang cukup singkat.
"Kita harapkan dalam sebulan dua bulan ini semuanya bisa selesai. Kita fokus untuk kerja. Semua masukan kita tampung," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku untuk mewujudkan program tersebut, perlu persetujuan dari Pj Gubernur Sulsel dan Wali Kota Makassar.
Baca SelengkapnyaJokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketiga jembatan merupakan bagian dari 37 jembatan Callender Hamilton di Pulau Jawa yang usianya sudah tua.
Baca SelengkapnyaTimnas Amin menilai kota selevel Jakarta baru ada lima sehingga kota-kota lain perlu diprioritaskan pembangunannya daripada anggaran dihabiskan untuk IKN.
Baca SelengkapnyaMereka memanfaatkan bangunan senilai Rp500 juta hasil Program Desa Brilian. Namun mereka dikenakan tarif sewa lebih mahal untuk bisa berjualan di sana.
Baca SelengkapnyaMenteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono merespons soal mangkraknya proyek Tol Gilimanuk - Mengwi.
Baca SelengkapnyaSejumlah groundbreaking dilakukan menjelang penyelenggaraan upacara 17 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaKompleks ibu kota baru Mesir dirancang sebagai model kota dengan menggunakan teknologi tinggi
Baca Selengkapnya