Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Miskin Sumber Daya Alam, Mengapa Ekonomi Singapura Sangat Maju?

Miskin Sumber Daya Alam, Mengapa Ekonomi Singapura Sangat Maju? Singapura. ©2012 Merdeka.com/debby restu utomo

Merdeka.com - Singapura telah lama mendapatkan reputasi sebagai salah satu ekonomi paling maju di dunia. Bahkan, negara tetangga Indonesia ini menjadi pusat keuangan utama di kawasan Asia Pasifik.

Pada tahun 2017, Singapura menduduki peringkat pertama sebagai ekonomi paling terbuka kedua di dunia oleh Indeks Kebebasan Ekonomi Heritage Foundation. Bahkan, Singapura dianugerahi rezim paling pro-bisnis kedua di dunia oleh laporan Doing Business Bank Dunia.

Hal ini membuat ribuan profesional global mendatangi Singapura untuk melakukan kegiatan bisnis. Padahal, pasar domestik Singapura tergolong kecil dan kekurangan sumber daya alam (SDA).

Lantas apa yang membuat ekonomi Singapura begitu maju?

Melansir dari laman guidemesingapore, Sabtu (1/7), kemajuan perekonomian Singapura terutama didorong oleh ekspor manufaktur dan mesin elektronik, jasa keuangan, pariwisata, dan pelabuhan kargo tersibuk di dunia. Industri terbesar Singapura sejauh ini adalah sektor manufaktur, yang menyumbang 20 persen sampai 25 persen dari PDB tahunan negara tersebut.

Kelompok industri utama dalam manufaktur Singapura meliputi elektronik, bahan kimia, ilmu biomedis, logistik, dan teknik transportasi. Pada kuartal ketiga 2017, sektor manufaktur tumbuh sebesar 35 persen, dengan klaster seperti elektronik dan teknik presisi diuntungkan dari tingginya permintaan.

Industri Keuangan

Dekat di belakang industri manufaktur Singapura adalah industri jasa keuangannya, yang telah menikmati pertumbuhan yang stabil karena lingkungan pro-bisnis Singapura dan stabilitas politik. Meskipun SDA Singapura tergolong miskin.

Tak heran, Singapura merupakan rumah bagi lebih dari 200 bank dan pusat regional pilihan bagi banyak perusahaan jasa keuangan global, pasar jasa keuangan Singapura memfasilitasi transfer pengetahuan, proses, teknologi, dan keterampilan antara pasar global, regional, dan domestik.

Sumber daya alam apa yang dimiliki Singapura?

Terletak di ujung paling selatan semenanjung Malaysia dan dengan luas daratan lebih kecil dari New York, Singapura tidak memiliki sumber daya alam yang signifikan.

Namun, hal ini tidak menghentikan Singapura untuk mengembangkan dirinya menjadi pusat regional untuk minyak dan gas, serta menjadi pemimpin dunia dalam solusi dan proyek air berkelanjutan seperti NEWater dan Deep Tunnel Sewerage System.

Dikatakan bahwa sumber daya alam Singapura yang sebenarnya adalah orang-orangnya dan dalam pertumbuhan ekonomi, hal ini sangat tepat. Seiring pertumbuhan ekonomi, baik perusahaan lokal maupun non-lokal memiliki akses ke kumpulan tenaga kerja terdidik dan, pada akhirnya, pasar konsumen yang berkembang.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tepatkah Peringkat Ekonomi Syariah Disebut SGIE? Begini Penjelesannya
Tepatkah Peringkat Ekonomi Syariah Disebut SGIE? Begini Penjelesannya

SGIE adalah sebuah laporan yang mana dalam laporan tersebut menampilkan peringkat negara-negara yang menerapkan ekonomi syariah.

Baca Selengkapnya
Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak
Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak

Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Melemah: Amerika Kuat, China Terlilit Utang
Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Melemah: Amerika Kuat, China Terlilit Utang

Bank Dunia memprediksi ekonomi global dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ekonomi Jepang dan Inggris Jatuh ke Jurang Resesi, Erick Thohir: Ekonomi Indonesia Bakal Tetap Tinggi
Ekonomi Jepang dan Inggris Jatuh ke Jurang Resesi, Erick Thohir: Ekonomi Indonesia Bakal Tetap Tinggi

Saat ini saja, pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 5,05 persen, lebih tinggi dari banyak negara di dunia.

Baca Selengkapnya
Jepang dan Inggris Masuk Jurang Resesi, Ternyata Begini Dampaknya ke Ekonomi Dunia
Jepang dan Inggris Masuk Jurang Resesi, Ternyata Begini Dampaknya ke Ekonomi Dunia

Padahal, Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi dunia lebih baik dari proyeksi semula.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen Bisa Jadi Omong Kosong
Cak Imin: Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen Bisa Jadi Omong Kosong

Kalau target pertumbuhan ekonomi dipaksakan sampai 7 persen yang terjadi bukan pertumbuhan yang sehat.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.

Baca Selengkapnya
Empat Konglomerat yang Sukses Menghasilkan Harta Kekayaan Tanpa Warisan
Empat Konglomerat yang Sukses Menghasilkan Harta Kekayaan Tanpa Warisan

Forbes mencatat, hanya ada 26 dari 760 orang di dunia, yang memiliki kekayaan melimpah dari nol dengan kerja keras sendiri.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Terbitkan Aturan Baru, Diklaim Mampu Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional
Pemerintah Terbitkan Aturan Baru, Diklaim Mampu Tingkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional

Tujuan aturan ini untuk memudahkan pelaku usaha dalam mendukung peningkatan daya saing ekonomi.

Baca Selengkapnya