Membaca Peluang Bisnis di Era Digital Bersama Pegadaian
Merdeka.com - PT Pegadaian berhasil menggelar webinar bersama lebih dari 15 ribu peserta secara daring dalam tema "Growth Mindset to Grow Your Wealth", Rabu (28/9). Harapannya, kegiatan ini bisa memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya tips berbisnis hingga sukses.
Kepala Departemen Digital Marketing & Service PT Pegadaian, Ihdina Inti Rachma mengungkapkan, digital bisa menjadi pasar baru dalam berbisnis. Pasalnya, di Indonesia memiliki catatan sebesar 204,7 juta pengguna internet. Dari total itu, 191,4 juta berperan aktif di media sosial.
Memanfaatkan pasar tersebut, PT Pegadaian menawarkan program referral. Dengan menjadi referral, PT Pegadaian bisa memberikan kesempatan mendapatkan cuan lebih besar untuk masyarakat. Beberapa produk yang ditawarkan mulai dari Sahabat Emas, hingga pembiayaan haji.
Di setiap produk tersebut, memiliki besaran insentif yang berbeda. Semisal dari produk gadai, akan mendapatkan 30% dari sewa modal 15 hari pertama. Di produk pembiayaan emas, akan mendapatkan 0,5% dari uang pinjaman minimal Rp500 ribu. Dari produk pembiayaan haji, akan mendapatkan Rp125 ribu per akad pinjaman. Dan di tabungan emas, akan mendapatkan keuntungan Rp15 ribu setiap saldo awal yang disetorkan sebesar Rp100 ribu.
"Melalui program Sahabat Emas, Pegadaian ingin membangun kerja sama dengan Sahabat Pegadaian untuk mendapatkan cuan melalui insentif referral hingga mencapai 10 juta per bulan.
Sahabat Pegadaian bisa mengajak sahabat, teman, atau keluarga untuk bertransaksi produk Pegadaian dengan menggunakan kode referral," katanya.
"Berbagai keuntungan bisa Sahabat Pegadaian dapatkan untuk mencari cuan tambahan bersama Pegadaian dengan cepat dan mudah," tambahnya.
Sementara itu, fashion designer serta Founder and Creative Director of Jenahara, Jenahara Nasution dalam webinar tersebut menyampaikan, kerja keras menjadi faktor utama dalam mewujudkan impian.
"Jika ingin mencapai semua impian yang dimiliki masing-masing orang, kita harus selalu kerja keras dan itu semua itu harus dilakukan secara konsisten," kata Jenahara.
Selain itu, memaksimalkan potensi diri, untuk bisa sukses kata dia, juga perlu memberanikan diri mencoba hal baru. Tidak selalu berada dalam zona nyaman.
"Kita harus berani untuk mencoba hal-hal baru yang belum pernah dipelajari sebelumnya. Dengan kita berani mengambil sikap itu, kita akan keluar dari comfort zone dan bisa mengejar impian. Yang pasti, kita harus belajar, enjoy the process, enjoy the right," tuntasnya.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ingin Mengembangkan Bisnis Online? Yuk, Kenali 5 Jenis Iklan Digital Favorit!
Yuk, ketahui beberapa jenis iklan yang bisa dilakukan melalui platform digital.
Baca SelengkapnyaBegini Pentingnya Keterbukaan Informasi di Era Digitalistasi, Khususnya Bisnis Perbankan
Dalam menghadapi era digitalisasi, perbankan dituntut untuk adaptif dalam memanfaatkan saluran penyampaian informasi kepada khalayak.
Baca SelengkapnyaKemenkumham Ajak Humas Kuasai Teknologi Lewat Gelaran What's Up
Dalam era digital saat ini, peran humas menjadi semakin krusial. Penting bagi praktisi humas untuk menguasai teknologi, bukan sebaliknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak
Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.
Baca SelengkapnyaBegini Strategi Komunikasi Diterapkan Perbankan di Era Digital
Aktivitas komunikasi secara internal maupun eksternal terus diperkuat Bank DKI khususnya dalam menyampaikan berbagai perkembangan, capaian kinerja.
Baca SelengkapnyaFEB UGM Dapat Bantuan Papan Tulis Digital, Begini Kecanggihannya
Pemberian bantuan ini sebagai bentuk kontribusi positif yang dilakukan perusahaan
Baca Selengkapnya10 Jenis Kejahatan Siber yang Penting Diwaspadai, Baca Selengkapnya
Dunia digital yang semakin terkoneksi telah membuka pintu bagi kejahatan siber yang berkembang pesat.
Baca SelengkapnyaBerawal dari Cita-cita Ingin Bantu Orang Lain, Ibu Asal Bojonegoro Ini Sukses Bisnis Kue hingga Katering
Jauh sebelum memulai bisnis, ia berangan-angan ingin membantu meringankan beban ekonomi tetangganya
Baca SelengkapnyaAgen BRILink Mekaar Membuat Lompatan Pendapatan Nasabah Mekaar
Esti sering memotivasi anggota kelompoknya yang berjumlah 30 orang untuk tetap rutin melakukan Pertemuan Kelompok Mingguan (PKM).
Baca Selengkapnya