Kursi dan Baris Terbaik untuk Tidur di Pesawat
Tempat duduk dekat jendela adalah tempat terbaik untuk tidur.
be smart
Tempat duduk dekat jendela adalah tempat terbaik untuk tidur.
Kursi dan Baris Terbaik untuk Tidur di Pesawat
Melakukan perjalanan panjang menggunakan pesawat tentu adakalanya Anda akan tertidur. Tapi, mendapatkan tempat duduk terbaik juga akan berdampak terhadap kualitas istirahat selama penerbangan.
Sejumlah pakar sebagaimana dilansir New York Post sepakat bahwa tempat duduk dekat jendela adalah tempat terbaik untuk tidur.
- Bukan karena Kartel, Dirut Garuda Indonesia Bongkar Penyebab Mahalnya Harga Tiket Pesawat
- Cari Ketenangan dan Suasana Baru, Sederet Artis Pilih Tinggal di Bali Rela Tinggalkan Jakarta
- 5 Cara Ini Bisa Bantu Agar Cepat Tidur, Salah Satunya Mandi Air Hangat
- Rekomendasi Mobil Keluarga dengan 7 Kursi Penumpang
- Tonton Live Streaming BWF All England Open 2024 di Vidio dan Cek Jadwalnya di Sini
- Niat Mencari Nafkah di Pabrik Sepatu, 80 Pencari Kerja Malah Kena Tipu Calo sampai Rp300 Juta
Salah satu alasan utama mengapa kursi dekat jendela adalah tempat yang bagus untuk beristirahat adalah karena Anda tidak akan dibangunkan oleh penumpang yang harus keluar untuk pergi ke lavatory.
Keistimewaan lain dari duduk di dekat jendela adalah Anda bisa memanfaatkan dinding sebagai tempat menyandarkan kepala atau badan.
“Tidak ada yang menyukai kursi tengah karena alasan yang jelas, dan jendela memungkinkan saya untuk menghibur diri dan mendapatkan kesempatan tidur yang lebih baik,” kata Gabby Beckford, pendiri situs perjalanan Packs Light.
Menurut pakar lain, tempat duduk dekat jendela yang terbaik di pesawat adalah yang berada di bagian sayap.
“Sebagai seseorang yang takut terbang, saya selalu lebih memilih tempat duduk dekat jendela di atas sayap,” jelas blogger perjalanan Sean Lau.
Duduk di bagian depan pesawat juga akan membuat perjalanan penumpang tidak terlalu bergelombang, sehingga dapat membantu orang tidur lebih nyenyak tanpa gangguan.
Sebaliknya, hindari kursi bagian belakang. Selain mengalami lebih banyak turbulensi, bagian belakang pesawat juga menjadi tempat kamar mandi dan orang-orang yang menggunakan lavatory selama penerbangan dapat berdampak pada tidur Anda.
“Saya menghindari beberapa baris terakhir di pesawat, karena ini merupakan perjalanan yang paling sulit. Anda juga harus menghadapi kebisingan dari penumpang yang menggunakan toilet. Baris terakhir di pesawat mungkin tidak selalu dapat direbahkan," kata Lau.
Jika Anda menyukai ruang untuk kaki saat tidur, baris pintu keluar akan memberikannya kepada Anda, meskipun Anda mungkin tidak dapat merebahkan tempat duduk Anda.
