Kisah Sukses Chris Nasetta, Sempat Kerja Bersihkan Toilet Hingga Jadi CEO Hilton
Merdeka.com - Meniti karir sejak muda tidak semudah membalikan telapak tangan. Membangun karir dan memupuk kekayaan membutuhkan kerja keras tanpa mengenal kata lelah. Selain itu, membangun karir juga tidak mengenal kata malu.
Hal ini dirasakan langsung oleh CEO Hilton Worldwide, Chris Nasetta. Sebelum mencapai kesuksesan dalam karirnya, dia pernah melakukan pekerjaan yang dinilai rendah yakni membersihkan kamar mandi atau toilet hotel pada usia 16 tahun.
"Kaum muda memiliki begitu banyak akses dan informasi ke pengetahuan, tetapi Anda tidak ingin mengacaukannya dengan pengalaman," kata Nasetta.
Melansir dari CNBC Make it, Nasetta bercerita bahwa dia memulai kariernya di dunia perhotelan sejak usia 16 tahun sebagai petugas kebersihan toilet hotel. Melalui profesi itu, dia memperoleh banyak pengalaman berharga yang berguna bagi perjalanan kariernya di masa depan.
"Bohong kalau saya mengatakan bahwa apa yang saya lakukan untuk mencari nafkah tidak membutuhkan pengorbanan," terang dia.
Dulu, dia sempat diajak oleh rekannya untuk bekerja sama memulai bisnis baru. Namun pada saat itu, Nasetta baru saja menikah dan hendak memiliki anak pertama yang akan lahir dan baru saja membeli rumah. Walaupun dalam situasi tersebut, dia memilih untuk tidak gegabah mengambil keputusan.
Nasetta menilai jika mengambil keputusan secara gegabah dan tidak memiliki rencana yang matang, tentu itu akan membuat bisnis yang baru dimulai tidak akan berhasil. Sebab, mereka hanya jatuh cinta pada ide tanpa memikirkannya secara matang.
"Saya harus memaksakan diri untuk memperlambat dan meminta rekan saya selama beberapa minggu untuk memproses, meskipun kami memiliki semacam momen rah, rah, ayo lakukan," kata dia.
Menurut dia, setiap orang tidak boleh terburu-buru dalam mengambil suatu keputusan. Dia menganggap keputusan yang tidak direncanakan secara matang tidak akan menjamin hasil yang terbaik.
Selain itu, bila mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan, jangan gengsi untuk meminta bantuan dari siapapun. Nassetta mengatakan bahwa berdiskusi dengan orang lain ketika hendak memutuskan sesuatu sangatlah penting untuk dilakukan.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Susananya mencekam, hotel milik Tommy Soeharto ini terbengkai sejak 1997
Baca SelengkapnyaMeski terisi satu tahun sekali, namun deretan hotelnya nampak mewah.
Baca SelengkapnyaKini pria bernama Hendra itu menjadi sosok pengusaha sukses dengan omzet mencengangkan yang begitu menginspirasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pengalaman itu tidak membuatnya trauma apalagi dendam kepada sang ibu. Sebaliknya, hal itu melatih mentalnya menjadi tangguh.
Baca SelengkapnyaTingginya minat investasi jadi bukti nyata IKN mendapatkan atensi pelaku usaha.
Baca SelengkapnyaJokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.
Baca SelengkapnyaMengelola usaha sambel memang membutuhkan kreatifitas dan inovasi karena berhubungan dengan produk pangan.
Baca SelengkapnyaArtotel Group resmi menjalin kerja sama dengan Nomaden TV
Baca SelengkapnyaGus Miftah menyampaikan keterlibatan Bu Nyai dan Nawaning dalam pilpres 2024 ini mempunyai peran yang sangat penting untuk menggaet suara kalangan santri.
Baca Selengkapnya