Merdeka > Ekonomi

Bank Indonesia Perkirakan Inflasi Mei 0,35 Persen, Didorong Harga Bawang Merah

Sabtu, 28 Mei 2022 11:00 Reporter : Sulaeman
Bank Indonesia Perkirakan Inflasi Mei 0,35 Persen, Didorong Harga Bawang Merah Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) menyampaikan, perkembangan harga hingga minggu keempat Mei 2022 tetap terkendali dan diperkirakan inflasi sebesar 0,35 persen secara bulanan (month-to-month/mtm). Proyeksi tersebut berdasarkan hasil Survei Pemantauan Harga pada minggu keempat bulan ini.

"Dengan perkembangan tersebut, perkiraan inflasi Mei 2022 secara tahun kalender sebesar 2,51 persen (ytd), dan secara tahunan sebesar 3,50 persen (yoy)," kata Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono, Sabtu (28/5).

Erwin mengatakan, penyumbang utama inflasi Mei 2022 sampai dengan minggu IV Mei yaitu komoditas bawang merah sebesar 0,07 persen (mtm). Diikuti angkutan udara, sebesar 0,06 persen (mtm), telur ayam ras sebesar 0,05 persen (mtm), daging ayam ras sebesar 0,02 persen (mtm).

Kemudian, daging sapi, cabai merah, udang basah, kacang panjang, jeruk, sawi hijau, tempe, tahu mentah, bahan bakar rumah tangga, angkutan antar kota, nasi dengan lauk, dan air minum kemasan, masing-masing sebesar 0,01 persen (mtm).

2 dari 2 halaman

Komoditas yang Alami Deflasi

Sementara itu, komoditas yang mengalami deflasi pada periode minggu ini yaitu minyak goreng sebesar 0,02 persen (mtm) dan emas perhiasan sebesar 0,01 persen (mtm).

Ke depan, Bank Indonesia akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk tetap mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah tekanan eksternal yang meningkat.

"BI juga terus mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjut," tutupnya. [ags]

Baca juga:
Sri Mulyani: Tiap Negara Punya Strategi Hadapi Kenaikan Harga Energi dan Pangan
Pemerintah Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 2023 Capai 5,9 Persen
Mengenal Stagflasi, Ancaman Ekonomi Dunia Saat ini Berpotensi Ciptakan Resesi
Pemulihan Ekonomi RI Terancam Geopolitik dan Pengetatan Kebijakan Moneter AS
Langkah Pemerintah Batalkan Rencana Kenaikan Harga BBM Hingga Tarif Listrik Tepat
BI Prediksi Inflasi RI Masih Tetap Terkendali Meski Harga Komoditas Naik
Jokowi: Inflasi Terkendali Karena Pemerintah Tahan Harga BBM dan Listrik

Mengenal Stagflasi, Ancaman Ekonomi Dunia Saat ini Berpotensi Ciptakan Resesi
Mengenal Stagflasi, Ancaman Ekonomi Dunia Saat ini Berpotensi Ciptakan Resesi
Pemerintah Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 2023 Capai 5,9 Persen
Pemerintah Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 2023 Capai 5,9 Persen
Sri Mulyani: Tiap Negara Punya Strategi Hadapi Kenaikan Harga Energi dan Pangan
Sri Mulyani: Tiap Negara Punya Strategi Hadapi Kenaikan Harga Energi dan Pangan
Pemerintah Prediksi Inflasi Bisa Tembus 4 Persen Sepanjang 2022
Pemerintah Prediksi Inflasi Bisa Tembus 4 Persen Sepanjang 2022
Topik berita Terkait:
  1. tag
  2. Inflasi
  3. Harga Pangan
  4. Bank Indonesia
  5. Ekonomi Indonesia
  6. Bawang Merah
  7. Jakarta
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

logo

Selengkapnya »
arrow
arrow
image

Pot Kesayangan Pecah, Bung Karno Marah Hingga Pelayan Ketakutan dan Ngompol
image

Membedah Peluang Gibran jika Maju Pilgub DKI Jakarta
image

4 Salah Kaprah Warga Soal Pendaftaran Beli Pertalite dan Solar di MyPertamina
image

Kisah Lucu Polisi Zaman Dulu: Ditendang Pilot Amerika Hingga Tiru Pidato Hatta

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Hot Issue

Rekomendasi