Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bambang Brodjonegoro: Indonesia Harus Jadi Negara Maju di 2045

Bambang Brodjonegoro: Indonesia Harus Jadi Negara Maju di 2045 Bambang Brodjonegoro. ©2019 Humas Kementerian PPN/Bappenas

Merdeka.com - Mantan Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Bambang Brodjonegoro menyebut bahwa Indonesia harus menjadi negara maju pada 2045. Ini sangat perlu agar Indonesia tidak terjebak pada status negara berpendapatan menengah (middle income trap).

"Saya menegaskan 2045 penting bukan hanya merayakan 100 tahun kemerdekaan. Kalau deadline 2045 tidak bisa kita penuhi, susah atau belum berhasil keluar dari middle income trap pada 2045, akhirnya kita harus melupakan mimpi itu," ucap Bambang dikutip dari Antara di Jakarta, Rabu (4/8).

Saat ini Indonesia sedang mengalami bonus demografi, di mana penduduk Indonesia didominasi oleh usia muda yang produktif. Di banyak negara, bonus demografi merupakan salah satu pendorong negara berpendapatan menengah naik tingkat menjadi negara berpendapatan tinggi.

"Korea Selatan dan Jepang bisa melakukan, Indonesia belum membuktikan," kata Bambang.

Melewati 2045, Bambang memperkirakan banyak penduduk yang mulai menua sehingga Indonesia akan didominasi oleh penduduk berusia tua atau aging society. Penduduk usia tua pun tidak akan bisa lebih produktif karena kekuatan tubuhnya menurun.

"Kalau sudah aging, pensiun, kesehatan tidak seprima dulu, agak susah menjadi orang kaya tadi. Karena itu, kita harus menjadikan 2045 itu tidak hanya simbol 100 tahun, tapi semacam deadline yang tidak boleh terlewat," imbuhnya.

Perlu Inovasi

Karena itu, menurutnya, Indonesia perlu mulai mendasarkan perekonomian pada inovasi dan bukan sumber daya alam (SDA) semata. Dengan inovasi, SDA dapat diproses agar bernilai lebih tinggi yang akhirnya berdampak positif bagi pendapatan per kapita tiap penduduk.

"Kita punya kekayaan dari biodiversity kita, misalkan untuk obat herbal yang sekarang hanya dikenal sebagai jamu atau OHT (Obat Herbal dan Tradisional). Sudah saatnya dengan riset serius, kita lahirkan obat yang bisa diresep dokter yang berasal dari bahan herbal," ucapnya.

Dia berharap bahan baku obat-obatan yang saat ini masih impor bisa segera diganti oleh bahan baku dari dalam negeri. menurutnya, saat ini investasi di bidang kimia dasar masih belum cukup untuk menghasilkan komponen kimia yang bisa dijadikan obat.

Bambang juga berharap Indonesia tidak cepat bangga menjadi pengekspor nikel terbesar. Selain di smelter, nikel harus diolah lebih jauh lagi, misalnya menjadi baterai kendaraan listrik, agar nilainya makin tinggi.

"Jangan sampai puas nikel diolah di smelter kemudian diekspor ke negara lain, dan negara lain jadi produser baterai listrik yang terbesar di dunia," imbuh Bambang.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang Resesi
Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang Resesi

Menurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi Indonesia banyak dikontribusikan oleh belanja konsumsi masyarakat hingga masuknya investasi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Butuh Nyali Besar Jadikan Indonesia Negara Maju: Kadang Saya Malah Dibully
Jokowi Akui Butuh Nyali Besar Jadikan Indonesia Negara Maju: Kadang Saya Malah Dibully

Jokowi mengungkapkan tidak mudah mewujudkan generasi Indonesia emas pada 2045 mendatang.

Baca Selengkapnya
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Jokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023

Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya
Prabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya

Untuk mencapai Indonesia emas tahun 2045, mulai tahun 2025 dibutuhkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di angka 6 persen hingga 7 persen.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tegaskan Sinergi TNI-Polri Mutlak: Hilangkan Ego Sektoral
Jokowi Tegaskan Sinergi TNI-Polri Mutlak: Hilangkan Ego Sektoral

Jokowi menilai Indonesia berpeluang besar untuk menjadi negara maju dan keluar dari jebakan pendapatan kelas menengah

Baca Selengkapnya
Jokowi Kirim Bunga untuk Megawati, Hasto: Kami Belum Cek Satu Persatu
Jokowi Kirim Bunga untuk Megawati, Hasto: Kami Belum Cek Satu Persatu

Megawati merayakan bertambah usia yang ke-77 pada hari ini.

Baca Selengkapnya
Diumumkan Jokowi: Gaji PNS, TNI dan Polri Naik 8 Persen di 2024
Diumumkan Jokowi: Gaji PNS, TNI dan Polri Naik 8 Persen di 2024

Kenaikan gaji para PNS sebesar 8 persen tersebut juga bagian dari pelaksanaan reformasi birokrasi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kaget Lulusan S2 dan S3 Indonesia Kalah dari Vietnam dan Malaysia
Jokowi Kaget Lulusan S2 dan S3 Indonesia Kalah dari Vietnam dan Malaysia

Jokowi bakal menggelontorkan anggaran agar populasi produktif S2 dan S3 di Indonesia bisa meningkat drastis.

Baca Selengkapnya
Bambang Brodjonegoro Diangkat Jadi Komisaris Independen Astra International
Bambang Brodjonegoro Diangkat Jadi Komisaris Independen Astra International

Bambang Brodjonegoro dipercaya sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia mulai dari 27 Juli 2016 hingga 20 Oktober 2019.

Baca Selengkapnya