Dispenser, tempat paling berkuman di dapur!
Merdeka.com - Tak hanya kamar mandi, dapur juga bisa jadi tempat berkembang biaknya bakteri dan kuman. Penelitian menunjukkan bahwa tempat paling berkuman di dapur adalah dispenser. Dispenser biasa di dapur bisa menjadi sarang bakteri yang berbahaya.
Hasil ini ditemukan peneliti dari National Sanitation Foundation. Mereka mengambil sampel dari 20 rumahnya warga Michigan untuk menemukan tempat paling berkuman di dapur. Dari pengamatan tersebut mereka menemukan bahwa kebanyakan dispenser dipenuhi oleh jamur dan kuman.
Hal lain di dapur yang menjadi magnet bagi bakteri dan kuman berbahaya adalah pegangan spatula yang terbuat dari karet, pembuka kaleng, tempat pisau, serta blender makanan yang biasanya memang susah dibersihkan.
Setiap benda tersebut dipenuhi oleh bakteri E.coli, salmonella, dan listeria yang bisa menyebabkan diare, demam, dan bahkan kematian, seperti dilansir oleh Daily Mail (06/05).
Lisa Yakas, seorang ahli mikrobiologi yang memimpin 2013 NSF International Germ Study menjelaskan bahwa hasil temuan ini tak dimaksudkan untuk menakuti orang-orang, namun untuk memberikan wawasan bagi mereka agar berjaga-jaga terhadap kemungkinan bahaya dari kuman di dapur.
Yakas menyarankan agar pemilik rumah selalu membersihkan peralatan di dapur mereka secara rutin dan menyeluruh. Benda-benda yang mengandung bakteri serta jamur juga bisa menyebabkan reaksi alergi dan masalah pernapasan pada beberapa orang.
Sembilan benda di dapur yang paling banyak mengandung bakteri dan kuman adalah:
1. Dispenser;2. Pembeku es dalam lemari es;3. Tempat menyimpan sayuran dalam lemari es;4. Tempat menyimpan daging dalam lemari es;5. Blender makanan;6. Pembuka kaleng'7. Pegangan spatula yang terbuat dari karet;8. Pembungkus pisau, dan9. Kotak penyimpan makanan dengan penutup dari karet
Allison Aiello, profesor dari University of Michigan's School of Public Health menjelaskan bahwa meski kebanyakan bakteri dan mikroorganisme ini terlihat tak berbahaya, namun beberapa lainnya bisa menyebabkan penyakit yang serius.
Yakas mengingatkan bahwa permukaan peralatan dapur tak bisa disterilisasi begitu saja dan secara instan. Pemilik rumah harus membersihkannya secara teratur untuk mencegah kuman dan bakteri berkembang biak di sana.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidak lagi perlu membeli obat pengusir serangga karena bahan-bahan rumah tangga dapat menjadi alternatif efektif untuk mengusir cicak. Yuk, lihat apa saja!
Baca SelengkapnyaAtasi noda kotor di dapur dengan 4 cara mudah ini. Apa saja, ya?
Baca SelengkapnyaBeberapa buah manis yang mudah ditemui di sekitar rumah ini bisa bantu turunkan gula darah loh! Berikut daftarnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gula darah tinggi dapat menjadi masalah serius bagi banyak orang. Namun, ada cara alami untuk mengontrol gula darah, termasuk menggunakan bumbu dapur.
Baca SelengkapnyaLantas, apa saja ya kesalahan-kesalahan dalam mencuci peralatan dapur yang dimaksud?
Baca SelengkapnyaSebelum beras dimasak, apakah lebih baik langsung memasaknya atau mencucinya terlebih dahulu?
Baca SelengkapnyaCara menanak nasi supaya lebih tahan lama dengan dua bahan dapur.
Baca SelengkapnyaMeskipun citarasa buah mengkudu tidak begitu enak, namun buah ini memiliki banyak manfaat yang luar biasa. Inilah metode yang tepat untuk mengolahnya.
Baca SelengkapnyaRupanya, bahan-bahan umum yang biasanya tersedia di dapur dapat efektif membantu dalam menghilangkan noda yang sulit di kain pel, lho!
Baca Selengkapnya