5 Hal yang Penting Dilakukan Agar Diet Berjalan Sukses dan Lancar
Merdeka.com - Melakukan diet merupakan suatu hal yang tampak mudah diidamkan namun cukup sulit dilakukan. Salah satu hal yang penting dicapai ketika melakukan diet adalah mengatur nafsu makan.
Dokter spesialis gizi, dr. Patricia Gabrielle T J., M.Gizi, mengatakan mengontrol rasa kenyang dan lapar merupakan suatu proses biologis yang kompleks sehingga seseorang tidak bisa mengurangi atau meniadakan salah satu porsi makan dengan begitu saja ketika menjalankan diet.
“Kita tahu yang mengontrol kehidupan kita adalah otak, begitu juga yang mengontrol rasa lapar dan kenyang kita itu juga otak. Tapi otak ini mendapat input dari berbagai organ,” ujar Patricia beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.
Menurutnya, diet terbaik adalah diet yang seimbang sehingga tidak mengeliminasi atau sama sekali tidak mengonsumsi salah satu komponen makanan, terutama makronutrien. Makronutrien sendiri merupakan zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia dalam jumlah banyak, seperti karbohidrat, protein, serta lemak.
Ia juga mengatakan diet yang terbaik adalah personalize nutrition karena setiap orang memiliki kebutuhan nutrisi dan pola diet yang bisa berbeda-beda.
“Yang diinginkan tubuh kita ketika kita diet adalah sedikit dalam hal kalori, bukan sedikit dalam hal porsi saja,” tegas dokter yang mengambil studi Magister di Departemen Ilmu Gizi FKUI itu.
Memang jika porsi makanan sedikit, otomatis kalori akan berkurang. Namun Patricia mengingatkan bahwa mengontrol rasa kenyang dan lapar merupakan proses kompleks yang melibatkan otak dan beberapa organ. Sebagai contoh, indra penglihatan atau mata dapat memberikan informasi atau sinyal ke otak yang mempengaruhi terhadap rasa kenyang dan lapar.
“Misalnya, ketika makan kalau porsinya sedikit, kita sudah berpikiran; ‘ah mana kenyang?’. Atau sebaliknya, kalau melihat makanan banyak tiba-tiba perut kita langsung terasa kenyang,” tuturnya.
Oleh sebab itu, Patricia membagikan sejumlah tips mengatur makan agar diet dapat berjalan dengan sehat dan efektif. Berikut pemaparannya.
Kenali Masalah, Persiapkan Langkah, dan Tentukan Support System
1. Kenali permasalahan dan tujuan Anda
Mengenali permasalahan dan tujuan dapat mempermudah seseorang sebelum melakukan diet. Sebaiknya tanyakan pada diri sendiri: apakah Anda punya permasalahan dengan berat badan? Bila iya, maka tetapkanlah tujuan Anda.
“Misalnya, saya ingin kurus supaya saya bisa hidup lebih sehat. Atau saya ingin kurus supaya lutut saya tidak mudah sakit. Atau sebaliknya, saya ingin gemuk supaya pertahanan tubuh saya lebih sehat,” ujar Patricia.
2. Tentukan langkah-langkah untuk mencapai target Anda
Saat menentukan langkah biasanya dapat dilakukan dengan mempertimbangkan diri sendiri atau didampingi oleh satu mentor atau dokter.
“Kita akan mendiskusikan bersama-sama sehingga Anda pun terlibat dalam langkah-langkah untuk mencapai target yang sudah anda tetapkan,” tuturnya.
3. Pilih tim pendukung Anda
Yang tak kalah penting, Patricia menganjurkan agar seseorang memiliki tim pendukung atau support system. Boleh satu orang, lebih dari satu orang. Boleh keluarga ataupun teman. Berikan mereka tugas untuk mengingatkan dan mendukung ketika kita mengalami kesulitan sepanjang menjalankan diet.
“Karena kalau dokter Anda tidak selalu ada di samping Anda. Dia tidak selalu bisa mengingatkan Anda dan juga tidak mengenal karakter Anda karena mungkin baru kenal beberapa jam atau beberapa hari,” ujarnya.
Buat Daftar dan Catatan
4. Buat daftar mengenai makanan yang Anda suka dan tidak sukai
Patricia mengatakan seseorang yang diet bisa memulai untuk memilih santapan yang akan dikurangi dari daftar makanan kesukaan. Mereka juga bisa memilih mana yang ingin dicoba untuk mulai mengonsumsi dari daftar makanan yang tidak disukai.
5. Catat jam serta jenis makanan dan aktivitas Anda
Langkah ini dapat membantu untuk mengingat waktu, jenis makanan, serta aktivitas olahraga sehingga keseimbangan kondisi tubuh dapat tetap terjaga dan tidak berlebihan maupun kekurangan saat melakukan diet.
“Misalnya, ‘oh saya berhasil memakan makanan yang disebut sehat tapi tidak disukai oleh saya sebelumnya. Saya sudah berhasil tiga hari berturut-turut, maka saya akan makan makanan yang saya sukai dengan porsi yang diizinkan’. Hal itu menimbulkan rasa senang pada diri Anda lebih bersemangat menjalani diet,” tandas Patricia.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cara Mengurangi Kalori untuk Diet tapi Tetap Kenyang
Cara mengurangi kalori tak harus kelaparan. Cara mengurangi kalori juga bisa dilkukan tanpa harus tersiksa dengan rasa lapar.
Baca Selengkapnya7 Tanda yang Perlu Diwaspadai saat Diet Berujung Bahaya
Diet yang dilakukan seseorang bisa berdampak buruk pada kesehatan dan menimbulkan efek yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaTanda Salah Diet pada Tubuh, Bisa Sebabkan Masalah Kesehatan
Meski semua diet dibuat untuk mencapai tujuan yang baik, namun kita tidak bisa asal memilih pola diet yang dianggap paling efektif.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
6 Makanan yang Harus Dihindari saat Mengecilkan Perut Buncit, Bantu Capai Bentuk Tubuh Ideal
Saat hendak mengecilkan perut, pilih makanan yang mendukung tujuan Anda. Perhatikan apa saja makanan yang sebaiknya dihindari selama proses diet Anda.
Baca SelengkapnyaTurunkan Berat Badan dengan Porsi Makan Diet yang Tepat
Porsi makan dalam sehari sebaiknya dibagi menjadi empat bagian, yaitu sarapan, makan siang, makan malam, dan camilan.
Baca Selengkapnya12 Makanan yang Bisa Membuat Perut Kenyang Lebih Lama, Baik untuk Diet
Sejumlah makanan bisa membuat kita kenyang lebih lama sehingga berpengaruh terhadap keberhasilan diet.
Baca Selengkapnya8 Makanan yang Baik Dikonsumsi saat Buka Puasa, Jangan Asal Makan
Makanan yang baik dikonsumsi saat buka puasa adalah makanan yang dapat memberikan energi cepat, mudah dicerna, dan kaya akan nutrisi penting.
Baca SelengkapnyaSudah Diet Ketat, Mengapa Tak Kunjung Turun Berat Badan? Ini Penyebabnya
Tidak turunnya berat badan setelah diet bisa jadi disebabkan oleh beberapa faktor berikut.
Baca SelengkapnyaSebelum atau Saat Lapar? Menentukan Waktu Terbaik untuk Makan
Apakah sebaiknya kita selalu makan setiap kali merasa lapar atau lebih baik makan sebelum rasa lapar muncul? Jawabannya mungkin lebih kompleks daripada itu.
Baca Selengkapnya