Prabowo Temukan Mark Up 600 Persen Pembelian Alutsista: Saya Laporkan ke Presiden
Merdeka.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mau membenahi sistem pembelian alutsista dari potensi korupsi dan permainan mafia. Ia ingin menerapkan sistem pemerintah yang negosiasi langsung dengan produsen senjata.
"Bisa terjadi semua namanya anggaran pemerintah potensi untuk mark up. Kita sudah lama jadi orang indonesia," katanya dalam Podcast Deddy Corbuzier, Minggu (13/6).
Prabowo bilang, akan menolak atau kalau perlu dilaporkan kepada presiden bila terjadi mark up hingga 600 persen. Ia mengatakan, tidak akan meloloskan mark-up gila-gilaan itu sebagai tanggungjawabnya kepada Presiden Joko Widodo.
"Yang sudah gila-gilaan barang eks mark-upnya sampai 600 persen, saya bilang maaf, mungkin orang gak suka sama saya tapi saya gak mau tanda tangan. Saya tidak akan loloskan, saya lapor presiden saya gak mau pak. Itu tanggung jawab saya kepada presiden," kata Prabowo.
"Saya takut, saya takut dikutuk oleh generasi yang akan datang. Gua gak mau gila-gilaan," sambungnya.
Prabowo juga menjelaskan bagaimana sistem yang akan ia bangun dalam pembelian alutsista. Pihak Kemenhan akan negosiasi langsung.
"Jadi sekarang saya banyak yang saya lakukan negosiasi langsung dengan produsen. Saya ingin tahu sebenarnya harga berapa sih, kalau mau beli alat harganya berapa sih," katanya.
Sementara itu, Kejaksaan, BPKP dan BPK akan dilibatkan untuk memeriksa kontrak-kontrak pembelian senjata.
"Untuk menjaga bahwa kita pun tidak akan tergoda untuk terlibat dalam hal itu saya rencananya saya mau mengundang Kejaksaan, BPKP sama BPK utk periksa semua kontrak kita sebelum kontrak itu efektif," jelas Prabowo.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SBY meminta Prabowo memprioritaskan kenaikan gaji prajurit jika terpilih menjadi presiden.
Baca SelengkapnyaPrabowo Beri Pernyataan soal Putusan MK saat Momen Penetapan Presiden Terpilih
Baca SelengkapnyaSelain itu, buruh tidak seharusnya mendapatkan upah murah. Dan Prabowo akan memperjuangkannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo lalu menyinggung politik uang yang rawan terjadi di masa pemilu.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Prabowo menjawab pertanyaan capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaSBY berharap, Prabowo kelak memimpin bangsa Indonesia mampu membenahi sistem pemilu.
Baca SelengkapnyaPrabowo menilai Pilpres satu putaran menghemat anggaran negara sehingga dapat digunakan untuk kesejahteraan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan masyarakat harus pandai dan berani memilih pemimpin dan wakil rakyat yang benar.
Baca SelengkapnyaTKN menunggu pengumuman resmi pemenang Pilpres dari KPU pada tanggal 20 Maret 2024
Baca Selengkapnya