Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal di Istana Bogor pada Jumat kemarin. Said menegaskan pertemuan bukan membahas Pilpres 2019.

"Tidak ada bicara pilpres, maka itu tolong diluruskan, tidak ada isu apapun kecuali isu buruh terkait May day khususnya memenuhi janji Pak Jokowi terhadap PP nomor 78 tahun akan di revisi," kata Said di Kertanegara VI, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (27/4) malam.

Said juga membantah bila ada diskusi mengenai people power. Dia ingin kondisi negara berlangsung damai seperti yang diharapkan presiden Jokowi.

"Enggak ada nggak ada diskusi apapun tentang people power ataupun hal hal yang terkait dengan Pilpres. kami menangkap gestur Pak Jokowi tentang sebagai anak bangsa menjaga persatuan, damai," jelasnya.

Pada pertemuan itu, hadir pula Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea, Presiden Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) Mudofir, Presiden Konfederasi Perjuangan Buruh Indonesia (KPBI) Ilhamsyah, Presiden Saburmusi Syaiful, dan Presiden Konfederasi Serikat Nasional (KSN) Muchtar.

Jokowi didampingi Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri.