Viral Nasi Goreng Buatan Robot di Kota Malang

Merdeka.com - Penjual nasi goreng kaki lima di Kota Malang memanfaatkan sebuah robot untuk melayani para pembelinya. Pesanan akan disiapkan oleh si 'tangan besi' yang beraksi di atas wajan penggorengan dalam beberapa menit saja.
Merdeka.com, Kamis (14/10) malam berkesempatan menemui Dartadi (60), pemilik robot sang penjual nasi goreng di lokasi jualannya. Obrolan di sela melayani para pelanggan itu mengobati rasa penasaran. Apalagi setelah benar-benar bisa mencicipi nasi goreng robot yang viral di media sosial itu.
Dartadi berjualan didampingi istrinya, di ujung petigaan Jalan Muharto Gang 5 Kota Malang. Lokasinya berada di pinggir jalan di depan sebuah toko yang berjajar dengan tempat praktik seorang dokter.
Gerobak rombong warna pink yang sudah mulai kusam mudah dikenali. Sebuah lincak atau tempat duduk disediakan bagi pelanggan, berikut teras warga beralas tikar di seberang jalan. Pembeli bisa langsung menikmati nasi goreng di tengah ramainya para pengguna jalan.
"Awalnya karena tiga tahun lalu jatuh, tangan saya begini," kisah Dartadi mengawali cerita sambil mununjukkan tangan kirinya yang kurang sempurna, Kamis (14/10).
Tangan kiri Dartadi dalam kondisi fisik yang tidak sempurna dan tidak lagi bisa untuk sekadar mengangkat penggorengan. Tenaganya sudah tidak sekuat sebelum mengalami kecelakaan.
"Karena bikin nasi goreng kan harus tangan dua, kalau tangan satu saja tidak mampu. Jadi mencari inisiatif bagaimana caranya," ungkapnya.

Tapi kekurangan itu yang kemudian membuatnya menciptakan robot pembuat nasi goreng. Robot itu menyerupai sebuah tangan besi yang elastis bergerak di atas wajan pengorengan.
Robot terpasang menggantung di atas wajan penggorengan dan bekerja begitu sebuah tombol dihidupkan oleh pemiliknya. Dartadi pun hanya sekadar memasukkan bumbu sesuai dengan porsi yang disiapkan ke atas wajan.
Begitu selesai pun, robot cukup diangkat salah satu sisinya dan dibersihkan bersamaan dengan wajan penggorengan dari sisa-sisa bumbu atau nasi yang menempel.Sesuai ukuran besarnya wajan, sekali memasak robot nasi goreng bisa menyiapkan 6-7 porsi. Tetapi kalau ukuran wajannya diperbesar sangup lebih 10 porsi untuk sekali proses.
"Bisa lebih 10 porsi kalau wajannya besar. Ini kapasitas 6-7 porsi saja," tegasnya.
Dartadi pun mengaku tidak lagi menghadapi masalah dengan fisiknya untuk menyediakan nasi goreng pesanan pelanggan. Biasanya hanya mampu melayani 10 porsi atau 15 porsi di akhir pekan, tapi saat ini bisa melayani lebih banyak pesanan.
"Alhamdulillah kata konsumen bumbunya bisa lebih merata, kalau pakai wajan segini 6 porsi bisa merata," katanya.

Cara berjualan nasi goreng Dartadi yang menggunakan robot pun viral di media sosial. Warga pun penasaran berdatangan setelah mengetahui lewat video yang tersebar luas baik di Tiktok maupun Instagram.
"Tahunya dari Instgram. Kayaknya baru pertama ya di Malang, berjualan nasi goreng pakai robot. Makanya tertarik ke sini. Ingin tahu, asyik dan kreatif sih, makanya dicoba saja nanti bagaimana rasanya. Pastinya lebih enak rasanya," ungkap Mey Luciana, salah satu pembeli yang tengah menunggu pesanan.
Mey sendiri adalah warga Kawasan Dieng Kota Malang yang berjarak sekitar 7 Km dari lokasi berjualan Dartadi. Ia penasaran dengan memesan nasi goreng pedas, nasi goreng biasa dan bakmi goreng.
"Nyarinya agak susah sih, tadinya saya kira masuk jalan kecil, tapi ternyata lurus saja dan langsung ketemu," akunya.
Menu yang disediakan Hartadi berupa Nasi Goreng Biasa seharga Rp10 Ribu, Nasi Mawut Biasa harga Rp12 Ribu, Bakmi harga Rp10 Ribu, Nasi Goreng Pedas harga Rp12 Ribu, Nasi Mawut Pedas harga Rp14 ribu dan Bakmi Pedas harga Rp12 Ribu. Robotnya hanya akan melayani untuk pembelian nasi goreng.
Kendati sedang viral, Hartadi menjual nasi goreng masakan robotnya dengan harga standart seperti hari biasa.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Edy Rahmayadi Tuduh Ada Mata-Mata di Kampanye Anies, Bahlil: Namanya Acara Terbuka Kan Boleh Saja
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menilai isu dari Edy Rahmayadi soal mata-mata di kampanye Anies hal lumrah.
Baca Selengkapnya


Jenderal Maruli Kenang Sosok Doni Monardo sebagai Jagoan: Kalau Beliau Tegur, Bangga Sekali Kami
Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengenang Letjen TNI (Purn.) Doni Monardo sebagai sosok jagoan bagi para juniornya.
Baca Selengkapnya


Jokowi Datangi Daerah yang Dikunjunginya, Ganjar: Presiden Bisa ke Manapun untuk Kepentingan Apapun
Presiden Jokowi bertolak ke Nusa Tenggara Timur (NTT) usai kunjungan kampanye calon presiden Ganjar.
Baca Selengkapnya


Jokowi Bantah Bertemu Agus Rahardjo Minta Kasus Setnov Disetop: Saya Cek ke Setneg, Enggak Ada
Jokowi membantah pernah bertemu mantan Ketua KPK Agus Rahardjo untuk memintanya menyetop kasus e-KTP yang menjerat Setya Novanto.
Baca Selengkapnya


Heboh Dikabarkan Hamil Anak Kedua, Begini Penjelasan Lesti Kejora
Kabar bahagia datang dari Lesti Kejora yang dikabarkan sedang mengandung buah hati.
Baca Selengkapnya

Pemerintah Optimis Target 30 Juta UMKM Go Digital di 2030 Tercapai
Pemerintah terus mendorong agar UMKM lokal bisa merambah pasar digital.
Baca Selengkapnya

Sedekah Jadi Kunci, Begini Kisah Perempuan di Jaktim Bisa Umrah dari Jualan Seblak
Menurutnya, rezeki datang setelah adanya beberapa food vlogger di tempatnya, dan setelah ia rajin bersedekah.
Baca Selengkapnya

35 Pantun Lucu Penghibur Suasana Genting, Bisa Redam Emosi dan Bikin Pertemanan Semakin Akrab
Pantun lucu yang dilontarkan bisa meredam dan mencairkan suasana yang sedang genting.
Baca Selengkapnya

70 Ucapan Selamat Menikah agama Islam, Bisa Dijadikan Doa terbaik dan Penuh Kesan Mendalam
Ucapan selamat menikah juga bisa menjadi doa. Dalam Islam, doa menjadi salah satu bentuk permohonan paling mujarab bagi seorang hamba kepada Allah SWT.
Baca Selengkapnya

Jenis Kucing Persia jadi Hewan Peliharaan paling Menggemaskan, Kenali Ciri Khas Fisiknya
Kucing persia biasanya memiliki wajah bulat dan juga hidung pesek yang membuat mereka menggemaskan.
Baca Selengkapnya

4 Desember 2023 Hari Artileri Nasional! Ingin Tahu Sejarahnya dalam TNI?
Artileri memiliki sejarah penting dalam satuan TNI. Lantas sudah tahukah Anda mengenai sejarahnya?
Baca Selengkapnya

Arti Kedutan Mata Kiri Atas, Tanda Baik atau Buruk?
Kedutan mata kiri atas adalah hal yang sering dialami oleh banyak orang. Namun tidak sedikit orang yang menghubungkan kondisi ini dengan nasib di masa depan.
Baca Selengkapnya