Tour de Banyuwangi Ijen 2015 lebih menantang dari tahun sebelumnya
Merdeka.com - Etape pertama International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) 2015 resmi dimulai. ITdBI tahun ini dijamin lebih seru dan kompetitif. Puncak tantangan mendaki kaki Gunung Ijen bakal ketat karena rute menuju gunung berapi aktif itu dibuat lebih pendek agar para pembalap lebih eksplosif saat mendaki tanjakan penentu kemenangan yang berada di ketinggian 1.871 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Tahun lalu, etape Gunung Ijen juga ditempatkan pada etape ketiga. Namun, total jarak tempuhnya mencapai 200 km. Tahun ini, panjang jaraknya dipersingkat menjadi hanya 123,5 km. Tujuannya, para pembalap lebih habis-habisan mendaki tanjakan level hors categorie (kategori tertinggi tanjakan di balap sepeda) tersebut.
Pelatih berlisensi UCI (Persatuan Balap Sepeda Internasional) Puspita Mustika mengatakan, dengan rute yang lebih pendek, tenaga para pembalap tidak akan habis di jalur datar menuju Ijen. Dengan begitu, tenaga mereka masih besar saat harus melahap tanjakan yang disebut sebagai salah satu yang terekstrem di Asia itu.
"Pada Tour de Banyuwangi Ijen tahun lalu, para pembalap akan mengatur speed sebelum mendaki Gunung Ijen karena takut kehabisan tenaga saat mendaki. Sekarang itu tidak ada lagi. Mereka mendaki Ijen dengan kekuatan besar. Pemenangnya adalah mereka yang memiliki power besar, bukan endurance," ujarnya, Rabu (6/5).
Tiga etape lainnya tidak kalah seru. Dua etape melintasi tanjakan turun naik alias rolling. Dengan demikian, balapan tidak hanya milik penakluk tanjakan (climber) murni.
"Climber juga harus memiliki sprint power, jadi tahun ini menuntut kualitas pembalap dari sisi kecepatan dan ketahanan," katanya.
Puspita menilai, etape pertama dengan jarak 167 km tersebut ada dua tanjakan kategori tiga yang berdampingan di kilometer 100. Begitu juga di etape kedua di mana dua tanjakan kategori empat dan dua berada di ujung balapan. Sementara itu, balapan di etape keempat sepenuhnya flat karena selain parade para sprinter juga parade pembalap yang hampir pasti mengunci gelar.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang wisata di Banyuwangi yang hits dan terbaru, sangat cocok untuk memanjakan mata di akhir pekan.
Baca SelengkapnyaRekayasa pola perjalanan sejumlah KA akan berdampak pada keterlambatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jalan lintas Padang-Bukittinggi ataupun sebaliknya sebelumnya putus total akibat banjir bandang pada Sabtu (11/5) malam.
Baca SelengkapnyaMayjen Kunto motoran dari Bandung ke Yogya terabas hujan dan tetap semangat meski basah kuyup
Baca Selengkapnya"Salah satunya, Tol Trans jawa yang pembangunannya dituntaskan sampai Banyuwangi," kata Cak Imin
Baca SelengkapnyaAnies-Cak Imin melanjutkan kampanye ke-31 ke Jawa Timur
Baca SelengkapnyaBerkunjung ke Jalan Braga tak afdol jika tidak menikmati keindahan arsitektur gedung dan menikmati bacang panas.
Baca SelengkapnyaBey meyakini minat masyarakat menggunakan dua jalur tersebut akan tinggi mengingat wilayah Pangandaran, Ciwidey dan Bandung merupakan destinasi wisata unggulan.
Baca Selengkapnya