Tertib lalu lintas masih rendah, sepeda motor paling banyak alami kecelakaan
Merdeka.com - Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan menggelar kegiatan Peningkatan Kapasitas Pelajar Peduli Keselamatan 2018. Kegiatan itu diikuti puluhan pelajar se-Indonesia yang bertempat di Pajajaran Suite Hotel BNR, Bogor, Jawa Barat.
Dirjen Perhubungan Darat, Budi Setiyadi mengungkapkan, tingkat kesadaran pengendara di jalan masih cukup rendah. Hal itu dapat dilihat dari jumlah kecelakaan dan pelanggaran yang masih tinggi, terutama yang melibatkan pelajar.
"Kita ini agak kurang ya, untuk membangun budaya tertib lalu lintas di kalangan masyarakat. Kita harapkan dari kalangan pelajar ini menjadi lebih besar lagi membangun budaya selamat kepada semua masyarakat Indonesia," ucap Budi, Selasa (27/2).
Budi mengatakan, moda transportasi sepeda motor merupakan kendaraan yang paling sering terlibat kecelakaan. Menurutnya, sepeda motor paling sering dipakai oleh para pelajar.
"Kenapa pelajar? Karena mereka ini kan punya waktu yang cukup panjang dan akan mengisi pemerintahan ke depan. Jadi, kalau pelajar ini sudah tertib berlalu lintas, kita harapkan secara bersamaan akan disuarakan ke yang lain," jelasnya.
Dia mengatakan, para pelajar yang mengikuti kegiatan tersebut akan dilibatkan khusus menjadi agen atau duta perubahan pelopor keselamatan lalu lintas.
Sebab, kata Budi, untuk membangun keselamatan berlalu lintas, diperlukan kerjasama dari semua lapisan masyarakat.
"Ke depan, saya akan lebih banyak subsidi beli jasa angkutan kendaraan di daerah, supaya bisa digunakan untuk mengangkut khusus para pelajar," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kecelakaan tertinggi dialami oleh penggunaan sepeda motor yakni 77,67 persen.
Baca SelengkapnyaMenteri Perhubungan Budi Karya melarang masyarakat mudik menggunakan sepeda motor karena rentan mengalami kecelakaan lalu lintas.
Baca SelengkapnyaBrigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penindakan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan kedisiplinan.
Baca SelengkapnyaPara pemotor tersebut tidak layak mendapat santunan karena tidak taat aturan berkendara.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi Pukul 07.57 WIB, saat melintas dari arah Utara, beberapa ratus meter dekat Stasiun Tanggullangin
Baca SelengkapnyaPenindakan dilaksanakan serentak di lima wilayah Jakarta, mulai pukul 07.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaWarga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca Selengkapnya