Tak puas pembagian warisan, David ancam keluarga pakai arit
Merdeka.com - Gara-gara warisan, David (56) warga Solo, Jawa Tengah rela mengancam keluarga Joni Sutikno yang masih memiliki hubungan darah. Pembagian warisan diduga menjadi pemicu David nekat mengacungkan senjata tajam ke keluarga Joni yang tinggal di Sosromenduran, Gedongtengen, Yogyakarta.
Menurut Kapolsek Gedongtengen, Kompol Partono, pihaknya mendapatkan laporan dari warga bahwa ada seseorang yang mengamuk dan membawa senjata di wilayahnya. Berdasarkan laporan itu. lanjut Partono, petugas pun langsung mengecek ke lokasi.
"Ketika kami cek ternyata informasi itu benar. Ada seorang pria bernama David mengancam keluarganya sendiri dengan senjata tajam jenis sabit," ucap Partono, Sabtu (8/9).
Partono menceritakan bahwa David datang ke rumah Joni pada Rabu (8/7). Saat datang, David mencari Joni tetapi karena Joni tidak di rumah, David hanya bertemu dengan istri Joni.
"Pelaku pun kemudian marah-marah ke istri Joni. Sambil marah-marah, pelaku membawa senjata tajam jenis sabit. Sabit itu dibawanya menggunakan tangan kanan sambil memarahi istri Joni," ucap Partono, Sabtu (8/7).
Melihat pelaku membawa sabit, petugas segera mengamankannya. Sejumlah petugas dari unit reskrim dan sabhara diterjunkan untuk melumpuhkan pelaku yang kalap.
"Dari pengakuan pelaku, kami ketahui bahwa motifnya adalah karena pembagian warisan. Pelaku tidak terima dengan hasil pembagian warisan dan kemudan mengancam korban dengan membawa sabit," terang Partono.
Partono memaparkan bahwa David dan Joni sebenarnya adalah kakak beradik. Tetapi David tega mengancam istri Joni karena masalah pembagian warisan berupa sebuah rumah.
"Pelaku nekat mengancam adiknya karena masalah warisan. Saat ini pelaku kami tahan untuk menjalani proses hukum," pungkas Partono.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
David menjelaskan untuk dua kasus yang menyeret nama Andika statusnya masih saksi terlapor.
Baca SelengkapnyaTersangka membunuh tetangganya itu karena menyimpan dendam sepuluh tahun lamanya.
Baca SelengkapnyaIstrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dari perceraian tersebut, HA wajib memberikan nafkah terhadap anaknya.
Baca SelengkapnyaPelaku berhasil ditangkap di kawasan Jakarta Timur, Selasa (2/4) siang hari tadI
Baca SelengkapnyaSaat mengetahui pilihan sang putra, sosok sang ayah disebut sempat merasa kaget.
Baca SelengkapnyaSang Ibu tak kuasa menahan tangis saat melihat anaknya dijemput paksa polisi di rumahnya
Baca SelengkapnyaHingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.
Baca SelengkapnyaMenariknya, sang komandan dan anggotanya ini menggunakan kata istilah yang bisa bikin senyum-senyum sendiri.
Baca Selengkapnya