Sempat buron, tahanan Polres Jaktim yang kabur akhirnya tertangkap
Merdeka.com - Jenal Mutakin alias Jejen (36) kembali meringkuk di dalam jeruji besi setelah sempat menghirup udara bebas beberapa saat. Tahanan Polres Metro Jakarta Timur itu kembali ditangkap setelah sempat buron usai melarikan diri Jumat lalu.
"Alhamdulillah sudah (ditangkap) mas," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Tony Surya Putra saat dikonfirmasi Liputan6.com, Jakarta, Minggu (24/6/2018).
Namun Tony belum menjelaskan lebih rinci kronologi penangkapan buronan tersebut. Jejen sendiri diketahui sempat kabur dari rutan Polres Metro Jakarta Timur yang berada di lantai lima bersama satu orang tahanan lain bernama Ari Kusumah (19).
Namun Ari berhasil ditangkap beberapa saat setelah berhasil keluar tahanan. Ari ditemukan bersembunyi di antara dinding Mapolres Metro Jakarta Timur dan Kantor Pengadilan dalam kondisi patah kaki.
Sebelumnya, dua orang tahanan kasus narkoba itu diketahui melarikan diri pada Jumat 22 Juni 2018 sekitar pukul 6.00 WIB pagi. Keduanya diduga menjebol dinding tahanan menggunakan sendok makan.
Selanjutnya kedua tahanan tersebut nekat terjun dari lantai lima menggunakan tali tambang yang hanya sepanjang 1,5 meter.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Begini momen hangat Kapolres perempuan ajak makan bareng anak buah sampai singgung 'makan ati'.
Baca SelengkapnyaJerawat punggung menjadi masalah yang sering dialami banyak orang. Begini penyebab dan cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaSinggah di warung tenda pecel, sang jenderal menikmati hidangan dengan lahap.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hal itu perlu dilakukan agar kejadian ini tidak terulang kembali.
Baca SelengkapnyaBumbu dapur yang berbahan dasar tanaman pun memiliki peran yang tak terbantahkan.
Baca SelengkapnyaSejumlah barang bukti diamankan dari pelaku yang diduga melakukan penganiayaan terhadap keponakannya
Baca SelengkapnyaGanjar mengajak makan siang pendukung capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang meneriakinya di jalan.
Baca Selengkapnya"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaBanyak orang makan secara tergesa-gesa baik saat sahur maupun berbuka. Hal ini ternyata bisa timbulkan dampak pada tubuh.
Baca Selengkapnya