Satgas Perbatasan berjibaku padamkan kapal yang terbakar di laut
Merdeka.com - Saat sedang melaksanakan latihan manuver, KRI Terapang (TRP)-648 dan KRI Sidat-851 malah menemukan kapal yang sedang terbakar di tengah laut, Rabu (24/2). Dengan sigap, seluruh pasukan berupaya melakukan pemadaman dan menyelamatkan seluruh awak kapal tersebut.
Pasukan tersebut tergabung dalam Satgas Operasi Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) Indonesia-Filipina Tahun 2016. Saat kejadian, kedua kapal perang itu sedang melakukan pelatihan di sekat perbatasan.
Kebakaran terjadi di ruang mesin KM. Sumber Mitra Kencana 1 yang sedang lego jangkar di perairan Gresik.
TNI AL padamkan kapal terbakar ©2016 handout/KoarmatimMelihat kejadian tersebut, Wakil Komadan Satgas Pamtas RI-Philiphina Kolonel Laut (P) Patkuryanto yang Onboard di KRI TRP-648 memerintahkan kepada KRI Terapang-648 dan KRI Sidat-851 untuk segera membantu memadamkan api.
Selama lebih dari 2 jam akhirnya api dapat di padamkan oleh Prajurit KRI Terapang-648 dan KRI Sidat-851 bersama Kapal Tunda Pelabuhan Tanjung Perak. Untuk sementara data yang diterima di lapangan tidak ada korban jiwa pada kebakaran tersebut. Selanjutnya KRI Terapang 648 dan KRI Sidat-851 melanjutkan perjalanan menuju Mako Koarmatim Ujung, Surabaya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagai pelaut mereka memiliki banyak tantangan yang harus dihadapi di laut lepas.
Baca SelengkapnyaKapal pesiar Azzimut 80 di Kepulauan Seribu hangus dilalap si jago merah pada Minggu (10/3).
Baca SelengkapnyaDia menyebut, hingga siang ini pencarian masih terus dilakukan namun hasil masih nihil. Unsur terlibat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cegah Kepadatan di Pelabuhan, Kemenhub Tambah Jumlah Perjalanan ke Jawa
Baca SelengkapnyaAda 45 personel yang turun berjibaku memadamkan api.
Baca SelengkapnyaKejadian itu pada saat pergeseran logistik pemilu dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Saliguma menuju Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Siberut Tengah
Baca Selengkapnyapenyebab kebakaran diduga berasal dari ledakan pada mesin pendingin (freezer) kapal saat aktivitas bongkar muat ikan.
Baca SelengkapnyaSeorang penumpang Kapal KM Ciremai yang nekad menceburkan diri ke lautan dan diselamatkan oleh sosok prajurit TNI.
Baca SelengkapnyaKapal akan mengarungi laut dan diprediksi mencapai waktu sekitar 52 hari perjalanan.
Baca Selengkapnya