Sakti Kabur Sambil Bugil Usai Tepergok Hendak Memerkosa Istri Tetangga
Merdeka.com - Sakti Rianus (28), warga Desa Loa Ulung, Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara, diringkus warga desa setelah tepergok hendak memerkosa istri tetangganya, MM (25). Sakti, yang kini meringkuk di penjara sebelumnya sempat kabur tanpa busana hingga akhirnya diringkus warga setempat.
Peristiwa itu terjadi Jumat (18/1) subuh. Sebelumnya, Sakti kerap melihat korban bercelana pendek sejak Desember 2018 lalu. Niat memerkosa korban muncul sejak awal Januari. Namun, suami korban masih ada di rumahnya.
Belakangan, suami MM pergi berangkat kerja di Kutai Timur. MM tinggal di rumah berdua dengan anaknya. Mengetahui suami korban kerja, Sakti, lantas nongkrong di depan sembari mengamati kediaman incarannya itu hingga Jumat (18/1) dini hari.
"Pelaku ini lalu memanjat dinding rumah korban. Karena tidak berplafon, pelakuk berhasil masuk ke dalam rumah dan masuk ke kamar korban," kata Kapolsek Tenggarong Seberang, Iptu Abdul Rauf, Selasa (22/1).
Pelaku lantas membuka pakaian dan bugil setelah melihat korban tertidur. Namun korban berteriak saat pakaiannya dipeloroti pelaku.
"Pelaku ini kabur enggak pakai pakaian sama sekali," ujar Rauf.
Pelaku lantas kocar kacir pulang ke rumah seolah tidak terjadi apa-apa hingga esok paginya. Belakangan, percobaan pemerkosaan istri tetangganya itu terendus warga yang mendengar teriakan korban.
"Pelaku lalu dibangunkan warga dan memberitahukan kalau lutut kanan tertusuk kayu ulin karena kabur dan melompat ke kolam untuk menyelamatkan diri," ungkap Rauf.
Dua hari dirawat di rumah sakit, baru pada hari Minggu (20/1) siang, pelaku Sakti diperbolehkan meninggalkan rumah sakit oleh petugas medis. Setelah diizinkan pulang, pelaku diringkus polisi.
"Motif pelaku ini karena ya kerap melihat korban memakai celana pendek hingga di bagian paha. Dari itu, muncul nafsu dari pelaku. Pakaian korban, dan pelaku, jadi barang bukti. Pelaku kita tahan, dan kita terapkan pasal 285 KUHP junto pasal 53 KUHP. Ada 2 saksi warga yang kita mintai keterangan," kata Rauf.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaSuami istri tersebut mengalami luka bakar. Sementara mertuanya tewas
Baca SelengkapnyaKorban yang berusia 13 tahun sedang menjalani perawatan. Kasus terungkap setelah orang tua korban membuat laporan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mayat Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswa SMP
Baca SelengkapnyaKedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaUsai kejadian, pelaku kabur menemui keluarganya di Muara Enim.
Baca SelengkapnyaDua santri di Kediri, yang didakwa menganiaya rekannya berinisial BBM (14) hingga tewas menjalani sidang dengan agenda pemeriksaan saksi.
Baca SelengkapnyaKorban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaKorban dibunuh kedua tersangka menggunakan pisau daging.
Baca Selengkapnya