Sakit Stroke, Anton Medan Meninggal Dunia

Merdeka.com - Ramdhan Effendi atau yang lebih dikenal Anton Medan (63 tahun) meninggal dunia. Kabar duka tersebut datang dibenarkan oleh Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa (PITI), Ipong Hembing Putra.

"Iya (Anton Medan) sudah meninggal karena stroke," kata Ipong saat dihubungi merdeka.com, Senin (15/3).

Dia menjelaskan, Anton Medan meninggal dunia saat berada di kediamannya di kawasan Cibinong, Bogor, Jawa Barat.

"(Meninggal) Di rumah tadi siang di kediamannya di Cibinong," jelasnya.

Sebelum meninggal di kediamannya, ternyata Anton Medan sempat dirawat di rumah sakit. Namun, ia tak menjelaskan kapan pastinya Anton dirawat.

"(Anton Medan) sempat dirawat di rumah sakit," ujarnya.

Kabar meninggalnya Anton Medan juga dibenarkan oleh keponakannya yang bernama Ibrahim.

"Iya mas," kata dia saat dihubungi.

Seperti dikutip dari berbagai sumber, Anton Medan lahir dengan nama Tan Hok Liang dan kemudian bernama Muhammad Ramdhan Efendi lahir di Tebing Tinggi, Sumatra Utara, 10 Oktober 1957.

Sebelum menjadi pendakwah dan mualaf, dia adalah mantan perampok dan bandar judi. Ia sempat menjadi Ketua Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) sejak 2012 dan. Anton Medan mendirikan rumah ibadah yang diberi nama Masjid Jami Tan Hok Liang. Masjid itu terletak di areal Pondok Pesantren At-Ta'ibin, Pondok Rajeg, Cibinong, Jawa Barat.