Ryamizard Ryacudu Tetap Akan Ceramah Kebangsaan Meski Tak Lagi Jabat Menhan
Merdeka.com - Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu mengatakan, telah menyelesaikan amanah sebagai menteri dengan sebaik-baiknya. Bahkan dia sampai menginternalisasi jabatannya itu.
Hal itu, kata dia, ditunjukkan dari totalitasnya mengabdi kepada negeri. "Kalau orang mewaqafkan tanahnya untuk apa-apa, kalau saya waqafkan untuk bangsa dan negara," kata Ryamizard di Kemenhan, Jakarta, Rabu (23/10).
Menurut dia, totalitasnya itu sebuah bukti bahwa begitu cintanya kepada negeri. Dia juga mengaku bakal sedih jika bangsa ini tidak lebih baik.
"Saya terima kasih sudah dipercaya. Saya bisa berada di tengah-tengah ini (Kemenhan) untuk menjaga bangsa ini," ungkapnya.
Tak Masalah Digantikan Prabowo
Ryamizard mengaku biasa saja ketika mengetahui Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menggantikannya sebagai Menteri Pertahanan (Menhan). Kepastian Prabowo Subianto menjadi Menhan diumumkan Presiden Jokowi langsung hari ini di Istana Negara.
"Biasa aja, kenapa? Biasa-biasa aja kenapa?" kata Ryamizard di teras Gedung Urip Sumoharjo, Kementerian Pertahanan, Jakarta (23/10).
Menurut dia, jabatan itu amanah. Ryamizard mengungkapkan secara khusus bertemu Prabowo Subianto.
"Bagi saya tidak masalah, ini kan amanah. Saya menyelesaikan amanahnya dengan sebaik-baiknya," kata Ryamizard.
Purna Tugas Ingin Bercangkul
Ryamizard mengatakan setelah purna tugas bakal menyibukkan diri dengan sejumlah aktivitas. Ryamizard berseloroh dirinya akan menyangkul.
"Nyangkul," jawab Ryamizard spontan diikuti gelak tawa orang di sekitar.
"Banyak lah," lanjutnya.
Dia mengungkapkan, meskipun tugas di Kemenhan telah usai bukan berarti diam membangun negeri. Kata dia, ketidakterlibatannya dalam kabinet Jokowi bukan bermakna ia hanya jadi penonton.
Dulu, lanjut Ryamizard, saat ia menyelesaikan tugas sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad), selama delapan tahun ia berkeliling Indonesia untuk menyampaikan pesan.
"Saya tetap ceramah, ke Medan, ke Aceh, menyampaikan pesan ke bangsa," ungkapnya.
Menurutnya, sebagai prajurit tidak ada kata pensiun. Karena jika prajurit sudah bersumpah, maka sumpah itu mesti ia pegang hingga akhirnya hayatnya.
"Sapta Marga sumpah prajurit terus kita jalankan, ya," katanya.
Reporter: Yopi Makdori
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siapa yang tak kenal Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu. Sosoknya sudah tak asing lagi di masyarakat.
Baca SelengkapnyaTak banyak yang tahu, Ryamizard merupakan sosok jenderal berpengaruh semasa bertugas.
Baca SelengkapnyaInilah deretan realita kurang menyenangkan yang harus dihadapi ketika hidup di negara bermusim dingin.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaPuan juga mempersilakan masyarakat memberikan penilaian dan menyuarakan aspirasi sesuai yang nuraninya.
Baca SelengkapnyaPemilu merupakan penerapan nyata dari kehendak rakyat untuk menjalankan negara secara demokratis.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu memutuskan mendukung pasangan capres cawapres Anies-Muhaimin di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDengan adanya revisi, diharapkan suara rakyat tidak terbuang sia-sia.
Baca SelengkapnyaBerdemokrasi sehat berarti mengerti jika Pemilu sarana untuk bersatu bukan bermusuhan.
Baca Selengkapnya