PSSI: FIFA Tidak Bicara Sanksi Sama Sekali Soal Tragedi Kanjuruhan

Merdeka.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengatakan FIFA belum ada membicarakan sanksi atas insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan usai laga Arema Malang vs Persebaya. 125 Suporter tewas dalam peristiwa itu, 33 di antaranya anak-anak.
"Maka beliau (FIFA) mendukung penuh Indonesia untuk memulihkan ini, beliau tidak bicara sanksi sama sekali," kata Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, usai rapat koordinasi yang digelar Kemenpora, Kamis (6/10).
Menurut Iwan, hasil komunikasi pihak PSSI dengan FIFA, setiap tim di Indonesia ada wacana akan mendapatkan bantuan finansial untuk memperbaiki infrastruktur
"Bahkan akan men-support secara tim dan finansial apabila dibutuhkan negara ini untuk memperbaiki infrastruktur di Indonesia," terangnya.
Kabar baik itu, lanjut Iwan, disampaikan dari hasil komunikasi antara PSSI dengan FIFA yang berlangsung sehari usai Tragedi di Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10) malam.
Termasuk juga apa yang disampaikan Presiden FIFA, Gianni Infantino yang mengucapkan langsung belasungkawa kepada Presiden Jokowi, hingga dukungan penuh untuk kemajuan sepakbola Indonesia.
"Beliau bertemu Pak Erick mau mengobrol dengan Pak Presiden Jokowi untuk bisa menyampaikan bela sungkawa sekaligus memberikan dukungannya beliau sampaikan melalui Kesekjenan FIFA," tambahnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan Presiden FIFA Gianni Infantino siap membantu memperbaiki tata kelola sepak bola Indonesia, usai tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang. Hal ini disampaikan Presiden FIFA saat berbicara dengan Jokowi melalui saluran telepon beberapa hari lalu.
"Senin malam saya sudah telepon pada Presiden FIFA Gianni Infantino, beliau menyampaikan kalau diperlukan FIFA bisa membantu memperbaiki tata kelola persepakbolaan Indonesia. Beliau menyampaikan kesanggupannya," katanya usai menjenguk korban tragedi Kanjuruhan di RSUD dr. Saiful Anwar Kota Malang Jawa Timur, Rabu (5/10).
Dia juga telah memerintahkan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaudit total seluruh stadion yang dipakai untuk pertandingan Liga 1, Liga 2, maupun Liga 3. Selain itu, manajemen pertandingan, lapangan, hingga pengelolaan stadion harus diperbaiki agar tragedi Kanjuruhan tak terulang.
"Semuanya, apakah gerbangnya sesuai dengan standar cukup lebar, apakah gerbangnya sesuai dengan standar, manajemen lapangannya yang memegang kendali siapa, semuanya. Dari peristiwa ini kita harus perbaiki semuanya," jelasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


KPU Hapus Debat Cawapres, Mahfud MD: Saya Disuruh Lomba Masak juga Setuju
Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD santai menanggapi perubahan format debat Capres-Cawapres.
Baca Selengkapnya


Anies Ingatkan ASN: Bila Terima Perintah untuk Tidak Netral, Bilang ke Atasan Saya Disumpah
Anies Baswedan meminta kepada aparat sipil negara (ASN) berani melawan atasannya apabila menerima perintah untuk tidak netral
Baca Selengkapnya


Ziarah Makam Gus Dur, Kaesang Napak Tilas Perjuangan dan Penguatan Kebhinekaan
Kaesang Pangarep didampingi Sekjen DPP PSI Raja Juli Antoni berziarah ke makam Presiden Ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur)
Baca Selengkapnya


Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.000 Meter
Gunung Marapi Sumatera Barat kembali erupsi pada Minggu.
Baca Selengkapnya


Ingat Riri Febriana? Mantan Artis Cilik Dulunya Berhijab, Kini Putuskan Pindah Agama
Riri Febriana, sosok yang tak asing di dunia hiburan. Dahulu, ia dikenal sebagai artis cilik dan berperan penting dalam sinetron populer, termasuk Genta Buana.
Baca Selengkapnya

Proyek IKN Dikritik, Bahlil Balas Sentil Anies Hanya Cocok jadi Gubernur Jakarta
Bahlil menyindir Anies Baswedan yang dianggap lebih cocok maju sebagai Calon Gubernur dari pada maju di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya

Menpora Dito Hingga Legenda Prancis Kompak Minta Piala Dunia U-17 Tetap di Indonesia, 'Lanjut Tiap Tahun'
Begini jawaban kompak Menpora Dito hingga legenda dunia minta Piala Dunia U-17 kembali digelar di Tanah Air.
Baca Selengkapnya

Ada Reuni 212 di Monas, Polisi Rekayasa Lalu Lintas Mulai Sabtu Dini Hari
Ditlantas Polda Metro Jaya bersiap memberlakukan rekayasa lalu lintas di kawasan Monas untuk mengantisipasi potensi kemacetan saat Reuni 212.
Baca Selengkapnya

Ukuran dan Harga Tetap Sama, Begini Cara Pengusaha Roti di Jakarta Siasati Kenaikan Harga Bahan Baku
Proses produksi juga tetap dilakukan setiap hari, agar rotinya bisa tetap terjaga dan memberikan kepuasan kepada konsumen.
Baca Selengkapnya

Diselingkuhi Kekasihnya, ART di Jaktim Tewas Gantung Diri
MA nekat gantung diri karena diselingkuhi oleh sang kekasih
Baca Selengkapnya

5.734 Personel Polisi Diterjunkan Amankan Reuni 212 di Monas Besok
ribuan personel pengamanan akan diterjunkan untuk mengawal Munajat Kubro 212 di Monas
Baca Selengkapnya

Fakta Sosok Kiki Fatmala, Melejit Usai Bintangi 'Si Manis Jembatan Ancol' hingga Berjuang Melawan Kanker Paru-Paru Stadium 4
Kiki Fatmala populer usai bintangi sinetron Si Manis Jembatan Ancol sebagai hantu cantik bernama Mariam.
Baca Selengkapnya