Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi selidiki paripurna fiktif pelantikan ketua DPRD Nunukan

Polisi selidiki paripurna fiktif pelantikan ketua DPRD Nunukan Rapat paripurna DPRD. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Kepolisian Resort Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara masih menyelidiki laporan salah seorang anggota DPRD Nunukan atas dugaan adanya rapat paripurna fiktif tentang penetapan nama Ketua DPRD Nunukan periode 2014-2019.

Kapolres Nunukan, AKBP Robert Silindur Pangaribuan di Nunukan, Jumat menyatakan setelah menerima pengaduan dari salah seorang anggota DPRD Nunukan dari Partai Demokrat beberapa waktu yang lalu maka penyidik mempelajarinya untuk mengetahui subtansi persoalannya.

"Kami masih mempelajari dulu laporan tersebut untuk mengetahui letak persoalan yang sebenarnya sebelum dilanjutkan ke penyidikan," kata dia seperti dikutip dari Antara, Jumat (10/10).

Dia mengatakan, langkah awal yang dilakukan penyidik adalah dengan melakukan diskusi dengan pelapor yakni Irwan Sabri, anggota DPRD Nunukan dari Partai Demokrat untuk melengkapi bukti-bukti tertulis yang dimilikinya.

Menurut dia, berdasarkan informasi dari penyidik terdapat beberapa hal yang masih perlu dilengkapi oleh pelapor untuk memperkuat nilai laporannya yang disampaikan secara tertulis tersebut terkait dugaan pelaksanaan rapat paripurna pengajuan nama pimpinan DPRD setempat.

Robert Silindur Pangaribuan mengungkapkan, pihaknya tetap menindaklanjuti laporan itu setelah seluruh alat bukti yang dibutuhkan terpenuhi sebelum melakukan pemanggilan saksi-saksi dan pihak yang terlapor.

"Pemenuhan unsur-unsur alat buktinya itu yang masih dibutuhkan untuk dilengkapi dulu sebelum memasuki tahap penyidikan," sebut Kapolres Nunukan yang dikabarkan segera dimutasi dalam waktu dekat ini.

Dugaan pelaksanaan rapat paripurna fiktif yang menjadi dasar penetapan tiga pimpinan DPRD Kabupaten Nunukan periode 2014-2019 berdasarkan SK Gubernur Kalimantan Utara nomor 171.2/686/Pem.I/IX/2014 tertanggal 15 September 2014 yang belum dilantik sampai sekarang itu, Kapolres Nunukan mengatakan, belum dapat masuk lebih jauh sebelum menemukan alat-alat bukti kuat yang akan dijadikan dasar pengusutannya.

Untuk mengetahui fiktif atau tidaknya rapat paripurna sebagaimana yang dilaporkan tersebut, Robert Silindur Pangaribuan mengatakan, akan terus melakukan penyelidikan terlebih dahulu.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Polisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019

Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.

Baca Selengkapnya
Kasus Santri Dianiaya Senior, Polisi Tetapkan Tersangka Baru & Buka Peluang Periksa Pengurus Ponpes
Kasus Santri Dianiaya Senior, Polisi Tetapkan Tersangka Baru & Buka Peluang Periksa Pengurus Ponpes

Airul Harahap (13) tewas usai dianiaya seniornya di Pondok Pesantren Raudhatul Mujawwidin

Baca Selengkapnya
DPR RI dan Pemerintah Sepakati RUU DKJ Disahkan di Paripurna
DPR RI dan Pemerintah Sepakati RUU DKJ Disahkan di Paripurna

DPR RI dan pemerintah menyepakati Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) dibawa ke Rapat Paripurna untuk disahkan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ribuan Personel Polisi Dikerahkan Amankan Debat Ketiga Pilpres di Istora Senayan
Ribuan Personel Polisi Dikerahkan Amankan Debat Ketiga Pilpres di Istora Senayan

Petugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis

Baca Selengkapnya
Pakar Nilai DPD RI Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu Tak Memiliki Landasan Hukum, Ini Dalilnya
Pakar Nilai DPD RI Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu Tak Memiliki Landasan Hukum, Ini Dalilnya

Rullyandi menilai, persetujuan pembentukan pansus oleh anggota dan pimpinan DPD RI ini pun melanggar UU MD3.

Baca Selengkapnya
Jalan Terakhir PDIP Mencari Keadilan, Pelantikan Prabowo-Gibran Terancam Ditunda?
Jalan Terakhir PDIP Mencari Keadilan, Pelantikan Prabowo-Gibran Terancam Ditunda?

Prabowo-Gibran bakal dilantik sebagai presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober 2024

Baca Selengkapnya
PDIP soal Luhut Pandjaitan Dukung Prabowo-Gibran: Mungkin Ada yang Memerintahkan
PDIP soal Luhut Pandjaitan Dukung Prabowo-Gibran: Mungkin Ada yang Memerintahkan

PDIP tak ambil pusing dengan dukungan Luhut kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
DPR Minta Paman Bunuh Keponakan Berkedok Kebakaran Dijerat Pembunuhan Berencana
DPR Minta Paman Bunuh Keponakan Berkedok Kebakaran Dijerat Pembunuhan Berencana

Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran

Baca Selengkapnya
Polisi Pastikan Kaca Mobil Ketua PDIP Parepare Retak akibat Benda Tumpul dari Dalam, Bukan Penembakan
Polisi Pastikan Kaca Mobil Ketua PDIP Parepare Retak akibat Benda Tumpul dari Dalam, Bukan Penembakan

Tim Laboratorium Forensik Polda Sulsel telah menyelidiki dugaan teror penembakan terhadap mobil milik Ketua DPC PDIP) Parepare, Andi Mustafa Mappangara.

Baca Selengkapnya