Polda Metro tunggu pemilik mobil unimog massa Prabowo
Merdeka.com - Pihak kepolisian menepis kabar mobil unimog massa Prabowo adalah milik pensiunan jenderal. Sampai saat ini, kepolisian masih menunggu pemilik mobil unimog guna mengambil mobil tersebut di Mapolda Metro Jaya Jakarta.
"Pemiliknya sedang ditunggu untuk bawa identitas kendaraan tersebut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto saat dihubungi wartawan di Jakarta, Senin (25/8).
Rikwanto mengungkapkan mobil unimog yang diketahui milik warga Jatinangor dan kota Bandung ini statusnya masih dalam sitaan Polda Metro Jaya. Diketahui mobil unimog ini sudah berpindah tangan dari pemilik pertama beberapa kali.
"Belum ada (mengambil mobil), dan itu sudah pindah-pindah tangan (pemilik)," terang dia.
Sebelumnya diberitakan, Polda Jawa Barat mengungkapkan hasil pemeriksaan sementara data dan surat kendaraan mobil unimog tersebut lengkap dan sudah di pindah tangan tapi belum di balik nama. Menurut Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan, pemilik mobil unimog itu berasal dari Jatinangor, Kabupaten Sumedang, sedangkan yang lainnya dari Kota Bandung.
"Kemarin sudah kami cek, ada semua lengkap, dan memang tidak palsu tapi sudah dipindahtangankan. Satu di wilayah Jatinangor dan Bandung Kota," ujar dia, Sabtu (23/8).
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban tertabrak mobil yang diduga milik instansi kepolisian
Baca SelengkapnyaAiman Witjaksono melakukan perlawanan usai penyidik Polda Metro menyita ponsel miliknya seusai menjalani pemeriksaan
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Brigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga menggunakan mobil yang melintas sekira pukul 04.00 WIB dini hari.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaHeru menyebut, selama dua bulan juga Agustang tidak akan memperoleh tunjangan kinerja daerah (TKD) sebagai pegawai Dishub DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaFR juga diduga sebagai pemilik senjata tajam yang disita petugas di dalam mobil serta tiga bom molotov di mobil lainnya.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya menerima laporan yang dilayangkan Marsekal Muda Purn TNI Asep Adang Supriyadi soal plat dinasnya yang dicatut oleh pengemudi Fortuner arogan.
Baca Selengkapnya