Menteri Marwan tagih janji Jababeka soal CSR untuk warga Bekasi
Merdeka.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Marwan Jafar menagih janji pengembang kawasan industri Jababeka yang akan memberikan dana CSR untuk pembangunan infrastruktur desa di sekitarnya.
Menurut Marwan, pada awal tahun lalu kementeriannya meminta agar pengembang kawasan industri tersebut membantu perbaikan infrastruktur, fasilitas sosial dan umum di desa sekitarnya yang ada di Kabupaten Bekasi, dan Tangerang.
"Jababeka pernah berjanji kepada saya untuk memberikan CSR ke daerah sekitar pabriknya," kata Marwan saat blusukan ke Situ Rawa Binong di Desa Hegarmukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Minggu (14/2).
Soalnya, kata dia, kondisi infrastruktur seperti drainase sangat jelek sekali, menyebabkan banjir, apalagi madrasahnya hanya ada satu kelas dipakai kegiatan belajar mengajar pada pagi dan sore hari.
"Tapi ketika dibentuk tim kedua belah pihak, ini nggak jalan. Saya tidak mengatakan ingkar janji, tapi mereka (Jababeka) sampai hari ini belum merealisasikan CSR-nya," kata Marwan.
Karena itu, dia berharap kepada para pengembang dan pengusaha besar di Kabupaten Bekasi untuk memperhatikan daerah sekitarnya. Hal ini karena dia mengaku kasihan sebab, perusahaan sudah mengambil usaha dan keuntungan.
"Tapi masyarakat sekitar kena dampak ekologi, sosial, keterisolasian, termarjinalkan. Salah satu kompensasi dari itu semua, bagaimana CSR itu membantu masyarakat semua," kata Marwan.
Karena itu, dia bakal mengumpulkan seluruh pengembang dan pengusaha besar di Kabupaten Bekasi untuk membahas soal dana CSR tersebut. "Terserah ketemu di mana, di Bekasi atau di kantor kementerian," ujar Marwan.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca SelengkapnyaMenurut Cak Imin, pertanian merupakan salah satu sektor yang memerlukan perhatian khusus.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi berbagi pengalaman memulai usaha kepada 5 ribu emak-emak nasabah PNM Mekar di Lapangan Pallantikang, Kabupaten Maros, Kamis (22/2).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KEK Mandalika diproyeksikan menarik investasi sebesar Rp28,63 triliun pada 2030.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap para nasabah PNM Mekaar dapat terus menerapkan semangat
Baca SelengkapnyaBantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaTujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan hakim agar peka terhadap rasa keadilan masyarakat dan mengikuti perkembangan teknologi.
Baca SelengkapnyaJokowi menyerahkan bantuan pangan cadangan pangan pemerintah (CBP) kepada sejumlah penerima manfaat.
Baca Selengkapnya