Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gizi Buruk, Bayi Korban Aniaya Ayah Kandung di Kupang Masih Dirawat Intensif

Gizi Buruk, Bayi Korban Aniaya Ayah Kandung di Kupang Masih Dirawat Intensif Bayi gizi buruk. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - DS bayi berumur dua tahun di desa Oenesu, Kecamatan Kupang Barat Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, kini dirawat khusus oleh tim medis Rumah Sakit Umum W.Z Yohanes Kupang, karena selain patah tulang akibat dianiaya ayah kandungnya, juga karena menderita gizi buruk.

Terbaring lemas di ruang Kenanga, bayi malang ini terus dikunjungi oleh warga yang empati terhadapnya, yang diperlakukan kasar ayah-nya yang kini telah diamankan di Polres Kupang.

Wadir Pelayanan Rumah Sakit W.Z Yohanes Kupang, dr. Stefanus Soka kepada wartawan mengatakan, hasil diagnosa oleh tim medis, bayi DS mengalami kelainan namun baru sebatas gizi buruk, dan cedera atau patah pada paha serta bahu bagian atas.

"Jadi gizi buruknya kita atasi, kemudian mengurangi cedera lebih lanjut pada lengan dengan pahanya, nanti kita akan rencanakan memasang semacam beban sehingga nanti patahannya bisa kembali lurus, sambil menunggu proses stabilisasi dalam kaitan dengan gizinya," ungkapnya, Sabtu (20/7).

Menurut Stefanus, bayi DS akan dirawat hingga sembuh tanpa biaya alias gratis, karena memiliki surat keterangan tidak mampu. Ia juga akan diberikan pelayanan secara khusus, karena menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

"Jadi sementara ini ditangani oleh tim dokter dari anak dan juga dokter dari bedah tulang. Memang pasien ini dari keluarga tidak mampu tetapi ada surat keterangan tidak mampu, sehingga bisa diakomodir jadi dari soal pembiayaan tidak ada masalah, anak ini dikatakan gizi buruk dan kalo dilihat dari kondisinya ya kearah Marasmus," ujar Stefanus.

Untuk kekejiannya ini, pelaku bakal dijerat pasal berlapis UU perlindungan anak dan UU KDRT, dengan ancaman hukuman kurungan badan 15 tahun penjara.

Sementara seluruh anak pelaku rencananya akan mendapat perlindungan dari dinas sosial Provinsi Nusa Tenggara Timur.

(mdk/rhm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
7 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Gigi Anak

7 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Gigi Anak

Sejumlah hal kerap dilakukan oleh bayi dan anak dengan salah sehingga menyebabkan munculnya masalah.

Baca Selengkapnya
Bayi Batuk Tak Perlu Langsung Dibawa ke Dokter, Mengapa?

Bayi Batuk Tak Perlu Langsung Dibawa ke Dokter, Mengapa?

Sejumlah kondisi batuk pada bayi tidak perlu terlalu dikhawatirkan orangtua dan tidak selalu harus diobati.

Baca Selengkapnya
Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Benturkan Kepala ke Tembok Rutan, Mengaku Nabi & Bicara Kiamat

Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Benturkan Kepala ke Tembok Rutan, Mengaku Nabi & Bicara Kiamat

Atas rekomendasi dokter, ibu muda rekomendasi dokter, ibu muda itu membutuhkan perawatan sekitar dua minggu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi

Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi

Bocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.

Baca Selengkapnya
Adik Kandung Korban Pembunuhan Ibu di Bekasi Diserahkan Ke Ayahnya

Adik Kandung Korban Pembunuhan Ibu di Bekasi Diserahkan Ke Ayahnya

Pada saat kejadian tragis itu berlangsung, adik AAMS berada di lokasi juga.

Baca Selengkapnya
5 Cara Mengatasi  Biang Keringat pada Bayi, Orang Tua Wajib Tahu

5 Cara Mengatasi Biang Keringat pada Bayi, Orang Tua Wajib Tahu

Biang keringat pada bayi adalah kondisi di mana kelenjar keringat mengalami penyumbatan atau iritasi.

Baca Selengkapnya
Miris, Bayi Perempuan Dibungkus Kresek Dibuang di Perkebunan

Miris, Bayi Perempuan Dibungkus Kresek Dibuang di Perkebunan

Kepolisian tengah menyelidiki siapa yang tega membuang bayi tersebut.

Baca Selengkapnya
Lima Bayi Korban TPPO Dibeli Pelaku dengan Harga Rp3-6 Juta

Lima Bayi Korban TPPO Dibeli Pelaku dengan Harga Rp3-6 Juta

Bermula dari pelaku membeli seorang bayi di Jakarta Barat seharga Rp4 juta

Baca Selengkapnya
Tunggu Arahan KPU Soal ODGJ Mencoblos Pemilu, RSKD Dadi Makassar Siapkan 14 Dokter Psikiatri

Tunggu Arahan KPU Soal ODGJ Mencoblos Pemilu, RSKD Dadi Makassar Siapkan 14 Dokter Psikiatri

RSKD Dadi Makassar merupakan rumah sakit khusus untuk penanganan pasien dengan gangguan kejiwaan.

Baca Selengkapnya