Didampingi Djarot Saiful Hidayat, Megawati mampir ke kantor Basarnas
Merdeka.com - Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri siang ini bertandang ke Kantor Badan SAR Nasional di jalan Angkasa Blok B 15, Jakarta Pusat. Mantan Presiden kelima itu tampak hadir bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat sekitar pukul 14.00 WIB.
Dalam kunjungannya itu, Megawati selaku Ketua Umum PDIP akan menandatangani MoU pelayanan pencarian pertolongan kepada masyarakat bersama Basarnas.
Mengenakan batik warna coklat-krem dan celana hitam Megawati diterima Kelapa Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo di ruang Command Center milik Basarnas.
Usai berbincang di ruang VIP, Megawati langsung melihat-lihat ruang command center dan menyapa para petugas yang tengah bertugas. Dalam kesempatan yang sama Megawati juga tampak menyapa perwakilan Basarnas tiap daerah melalui teleconference.
"Terima kasih sudah bertugas dengan baik. Bagaimana kabar anda semua?" kata Megawati menyapa petugas Basarnas lewat teleconference.
"Baik Ibu," jawab para anggota Basarnas lewat teleconference.
Usai menyapa, Megawati langsung menuju ruang serba guna tempat acara pelaksanaan MoU PDIP dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan di bidang pencarian dan pertolongan kepada masyarakat.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati memiliki hak prerogatif untuk menentukan arah politik PDIP ke depan.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan, bahwa akan mengajak semua kekuatan untuk bersama.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, perayaan ulang tahun Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ke-77 akan dirayakan secara sederhana
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Rapat koordinasi itu dipimpin Megawati Soekarnoputri bersama Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto.
Baca SelengkapnyaPDIP tidak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke HUT PDIP.
Baca SelengkapnyaMegawati memimpin rapat koordinasi para pengurus pusat, kepala daerah dan kader untuk persiapan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaKabar tersebut dihembuskan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto
Baca SelengkapnyaMegawati mengambil contoh kasus pengeroyokan relawan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Boyolali.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani yang juga memiliki kapasitas sebagai Ketua DPR RI harus mengadakan pertemuan terhadap seluruh tokoh politik nasional.
Baca Selengkapnya