Cegah kelangkaan solar, Polda Riau patroli di kawasan rawan
Merdeka.com - Mencegah terjadinya polemik terkait kebijakan pembatasan BBM bersubsidi di Riau, Kepolisian Daerah (Polda) Riau, melakukan patroli dan penempatan personel di beberapa kawasan rawan untuk mengantisipasi keributan dan kerawanan terkait antrean bahan bakar minyak (BBM).
Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo, kepada merdeka.com mengatakan, meski sejauh ini dampak pengaruh kebijakan pembatasan BBM bersubsidi di Riau sejauh ini masih kondusif dan belum mengganggu situasi Kamtibmas.
Polda Riau melakukan pemetaan lokasi rawan, serta melakukan patroli, penjagaan serta memberikan backup kepada jajarannya, seperti Polres dan Polsek dengan menerjunkan anggota Shabara Polda Riau.
"Kita tetap melakukan patroli dan pemetaan terhadap tempat yang rawan timbul spekulan yang melakukan penimbunan BBM. Selain itu kita juga menempatkan anggota Shabara untuk backup personel di lokasi rawan keributan saat pembelian bahan bakar," terang Guntur, Selasa (26/08).
Selain itu, kata Guntur, pihaknya juga melakukan komunikasi dengan Pertamina dan Dinas Perindustrian Perdagangan, untuk merumuskan pola penjualan, terkait kepada siapa dan berapa kuota yang harus diberikan kepada para pembeli, sehingga tidak terjadi kelangkaan.
"Pertamina juga sudah memberi kuota terhadap kendaraan dan jenis kendaraannya, sehingga jajaran kita bisa memantau secara cermat pembagian BBM ini," ujarnya.
Terlepas dari itu, lanjut Guntur lagi, hal yang perlu diperhatikan adalah terkait penggunaan BBM pada kendaraan roda enam yang menggunakan BBM non-industri, agar dapat dibatasi dan diatur dalam penyalurannya, sehingga semua BBM akan terdistribusikan dengan baik.
"Jika ini sudah bisa dikendalikan, maka outputnya tidak akan ada kelangkaan," ujarnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Jangan kasih kendor bagi pelaku-pelaku kebakaran lahan baik perorangan maupun perusahaan," kata Kapolda Riau.
Baca Selengkapnya"Ada 13-14 pertanyaan lah. Pemeriksaan paling efektif sekitar 3 jam. Lamanya karena hanya berdiskusi perkembangan situasi," ujar Ansar.
Baca SelengkapnyaPastikan Situasi Rumah yang Ditinggal Mudik Aman, Kapolres Rokan Hulu Patroli Permukiman Warga
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bripda RD sedang melaksanakan patroli rutin pemantauan area kebun sawit bersama asisten kebun dan satpam.
Baca SelengkapnyaKorps Lalu Lintas (Korlantas) Polri meminta pemudik tidak membawa kendaraan di atas kecepatan yang telah ditetapkan.
Baca SelengkapnyaKepolisian siap membantu TNI untuk mengamankan sisa proyektil peluru yang terlempar akibat ledakan Gudang Kodam Jaya di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaKementan menyebut, pemerintah berkomitmen mengawal regenerasi petani.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Polantas mulai pagi hingga malam dinilai sangat maksimal.
Baca SelengkapnyaPetugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis
Baca Selengkapnya