Merdeka.com - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menggerakkan program 'Cycling For Blue Sky and Road Safety'. Dalam program tersebut, Korlantas mengajak masyarakat untuk berkendara aman menggunakan sepeda.

"Pesan yang ingin Korlantas sampaikan dan sosialisasikan kepada masyarakat bahwa sepeda ini adalah kendaraan yang aman di jalan dan lalu lintas," kata Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi usai bersepeda bersama jajaran dan komunitas di Jakarta, Minggu (25/9).

Firman menjelaskan, bersepeda yang aman tentunya menggunakan alat-alat keselamatan khusus sepeda. Firman mengatakan, semua alat keselamatan itu harus terpasang lengkap saat bersepeda.

"Semuanya harus terpasang untuk mewujudkan bersepeda yang aman sampai tujuan dan tidak membahayakan diri sendiri beserta orang lain," tuturnya.

"Kami juga mengedukasi masyarakat bahwa penggunaan transportasi ini sangat ramah untuk kegiatan sehari-hari di jalan. Bersepeda adalah juga olahraga yang menyehatkan. Tentu banyak manfaat jika kita menggunakan transportasi ini," sambung Firman.

Lebih lanjut, Firman menyebut sepeda adalah kendaraan yang ramah lingkungan karena tidak menggunakan bahan bakar penyebab polusi udara. Firman mengatakan, Korlantas Polri akan terus mengedukasi masyarakat untuk sadar akan kebersihan lingkungan.

"Korlantas berkomitmen mengedukasi masyarakat untuk mengendalikan dan mencegah pencemaran udara sekaligus mewujudkan perilaku sadar lingkungan," tuturnya.

Saat bersepeda, Firman dan jajaran mengenakan baju olahraga putih bertuliskan 'Cycling for Road Safety' dan gambar rambu lalu lintas. Melalui kaos tersebut, Kakorlantas ingin mensosialisasikan aturan lalu lintas ke masyarakat seperti dilarang parkir sembarangan, Patuhi rambu lalu lintas, dan sebagainya.

Di samping mengajak masyarakat menggunakan sepeda, Korlantas Polri juga mengadakan vaksinasi booster untuk anggota dan masyarakat umum di Gedung Djayusman Korlantas Polri, Jakarta Selatan. Kegiatan ini dilakukan untuk mendorong masyarakat yang belum divaksin.

"Kami menyelenggarakan vaksin bagi masyarakat yang belum vaksin pertama, kedua, termasuk yang baru booster. Ditargetkan hari ini kita akan menyiapkan sampai dengan 250 dosis," kata Firman.