Bupati akui masih ada 360 jembatan rusak berat di Lebak
Merdeka.com - Kabupaten Lebak, Banten hampir selalu menjadi sorotan karena infrastruktur yang parah sampai menimbulkan korban. Seperti yang terjadi pada Minggu (10/3) lalu, jembatan rubuh di Kecamatan Sajira Banten mengakibatkan 46 orang jatuh. Sebagian besar korban adalah anak SD.
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengaku jembatan yang seperti ini sudah akrab di daerahnya. "Lebak punya 960 unit jembatan gantung. 360 rusak berat. Ada yang lebih parah dari ini," tandas dia di lokasi, Banten, Senin (16/3).
Oleh karena itu, dia selama ini lebih memilih mengalokasikan dana perbaikan jembatan yang dianggapnya lebih parah. Dia pun berharap pemerintah pusat segera membantu dibangunnya jembatan ini. Jika ingin membangun ini alokasi dana yang disebut Iti cukup fantastis.
"Kalau nanti ini waduk dibangun maka akan sia-sia kita alokasikan Rp 4 M. Lalu cuma dipakai 2 tahun. Ya hitung aja, misal Rp 65 juta per meter kali 150 meter berapa?" jelas dia.
Iti sebelumnya mengatakan enggan memperbaiki karena kawasan tempat jembatan terbentang sudah dibebaskan untuk proyek nasional Waduk Karian.
Dia menuturkan jembatan ini pernah diperbaiki. Kendati demikian, menurut mantan kepala desa Tambak perbaikan jembatan yang pernah dilakukan tidak total dan tidak aman.
"Pada umumnya kami laporan dulu. Ini salah satunya terlalaikan. Kita pernah dapat dua kali rehab tapi pakai papan. Perbaikan pondasi coran," ungkap dia.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bencana ini merendam 6 Kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) sejak Rabu 10 Januari 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaJalan lintas Padang-Bukittinggi ataupun sebaliknya sebelumnya putus total akibat banjir bandang pada Sabtu (11/5) malam.
Baca SelengkapnyaJembatan tersebut memiliki panjang 39 meter dan lebar 4,2 meter, dibangun dengan konsep Jembatan Bailey yang diperkirakan memiliki daya tahan hingga 50 tahun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Selain korban meninggal, 20 orang lainnya masih hilang dan dalam proses pencarian.
Baca SelengkapnyaJembatan Perawang di Desa Selat Akar, Kecamatan Tasik Putri Puyu, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau ambruk, Senin (14/8) sekitar pukul 22.45 WIB.
Baca SelengkapnyaBBPJN mulai memperbaiki kondisi Jalan Pantura Demak-Kudus, yang rusak karena banjir.
Baca SelengkapnyaBanjir tersebut akibat tingginya intensitas curah hujan di wilayah itu pada Sabtu (11/5) malam, sehingga membawa material bebatuan besar serta ranting kayu.
Baca SelengkapnyaPolres Bantul memetakan jalur rawan kecelakaan dan bencana jelang persiapan menyambut arus mudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaSebanyak 57 RT yang juga sempat teredam banjir kini air sudah surut dan mereka mulai membersihkan rumah.
Baca Selengkapnya