BMKG Denpasar Imbau Waspada Gelombang Laut 2,5 Meter di Pantai Bagian Pesisir Selatan
Merdeka.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar memprakirakan terjadinya gelombang setinggi 2,5 meter di pantai sepanjang pesisir selatan Bali sepekan terakhir. Kepada wisatawan yang beraktivitas di pantai diminta selalu waspada.
"Di selatan dominan sampai 2 meter hingga 2,5 meter. Tapi kalau terlihat dari modelnya trennya naik di tanggal 30 (Desember). Kalau besok dia 2 meter. Kalau, aktivitas di pantai untuk kategori gelombang 2 meter bisa bahayanya cukup sedang," kata Prakirawan BMKG Wilayah III Denpasar, Wayan Wirata, saat dihubungi, Jumat (25/12).
Menurutnya, untuk hari ini dan besok, tinggi gelombang di perairan selatan Bali, Selat Bali bagian Selatan, Selat badung, dan Selat Lombok diprediksi mencapai 2 meter. Kemudian, pada tanggal 30 Desember akan mulai naik hingga 2,5 meter. Belum lagi, kawasan bali dan sekitarnya sedang masuk musim penghujan dengan curah tinggi.
"Kalau hujan dominan hampir sebagian besar Bali potensi hujan. Karena, sekarang memasuki musim penghujan. Imbauan kita, kepada wisatawan itu untuk mewaspadai potensi gelombang laut, selalu mewaspadai terhadap dampak bencana yang ditimbulkan dari gelombang tinggi," ujar Wirata.
Seperti diketahui, Hari Natal dan Tahun Baru 2021 membuat Bali didapati pelancong yang ingin berlibur.
Data Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada periode 18-24 Desember 2020, jumlah kedatangan penumpang mencapai 46.979. Diperkirakan puncak kedatangan penumpang terjadi pada Jumat (25/12) atau pada Hari Natal.
"Dengan perkiraan jumlah kedatangan penumpang sebanyak 11.726 jiwa," kata General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Herry A.Y. Sikado, Kamis (17/12) lalu.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Oleh sebab itu, masyarakat diminta waspada terhadap dampak cuaca saat ini.
Baca SelengkapnyaBadan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berbicara soal potensi angin puting beliung ekstrem muncul di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBMKG minta masyarakat waspada cuaca ekstrem periode 3-10 Januari 2024
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Guswanto mengungkapkan ciri-ciri angin puting beliung.
Baca Selengkapnya"Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami," kata BMKG.
Baca SelengkapnyaRentetan gempa Tuban sejak Jumat pagi dipicu sesar aktif di Laut Jawa.
Baca SelengkapnyaWilayah Sumedang sebelumnya mengalami gempabumi sebanyak dua kali. Yaitu tanggal 14 Agustus 1955 dan 19 Desember 1972.
Baca SelengkapnyaBMKG mencatat selama periode tersebut lebih dari 35 kali gempa dangkal yang berpusat di daratan Sumatera Barat dengan rata-rata berkekuatan 3 magnitudo.
Baca SelengkapnyaWilayah Indonesia tidak mengalami gelombang panas, karena berada di wilayah ekuator dengan kondisi geografis kepulauan dan dikelilingi perairan luas.
Baca Selengkapnya