BMKG Catat Empat Kali Gempa Susulan di Kepulauan Mentawai
Merdeka.com - Gempa dengan magnitudo (M) 6,1 mengguncang Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Minggu (11/9) pagi. Setelahnya, tercatat ada empat kali gempa susulan (aftershock).
"Ada empat buah aftershock dengan magnitudo terbesar 5,3 dan terkecil 4,2," ujar Pelaksana tugas Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono di Jakarta.
Episenter gempa terletak pada koordinat 1,18° LS ; 98,53° BT, atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Siberut Barat, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat pada kedalaman 27 km.
Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng di zona Megathrust Mentawai - Siberut. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault).
Gempa ini berdampak dan dirasakan di daerah Siberut Utara dengan skala intensitas V MMI ( Getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun ), daerah Sagulubeg, Siberut Barat, Sikabaluan, Tuapejat dengan skala intensitas IV-V MMI ( Getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun), daerah Padang, Padang Panjang, Painan, Pasaman Barat dengan skala intensitas III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).
Wilayah Sumatera Barat pernah diguncang 5 kali gempa merusak. Di antaranya gempa M 6,3 pada 4 Februari 1971 yang mengakibatkan beberapa bangunan rusak.
Kemudian, dua kali gempa M 6,3 pada 6 Maret 2007dengan korban jiwa 67 orang; gempa M 5 pada 10 September 2014 dengan 4 luka-luka dan kerusakan bangunan; gempa M 6,2 pada 1 September 2017 menyebabkan 11 rumah rusak.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gempa bumi yang terjadi jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia di bawah lempeng Eurasia.
Baca SelengkapnyaDaryono menyebut, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
Baca SelengkapnyaBMKG saat ini terus mengkaji beberapa potensi sesar aktif yang ada di Sumedang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gempa yang berkekuatan lebih dari magnitudo 5 dari siang hingga sore ini berada di sebelah barat Pulau Bawean.
Baca SelengkapnyaGempa berkekuatan magnitudo 4,8 mengguncang Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Minggu (31/12) sekitar pukul 20.34 WIB.
Baca SelengkapnyaBMKG melaporkan peristiwa gempa bumi magnitudo 6,2 yang berpusat di perairan selatan Jawa Barat dipicu deformasi batuan dalam.
Baca SelengkapnyaGempa dengan magnitudo 6,5 terjadi pukul 15.52 Wib yang berpusat dari 130 kilometer timur laut wilayah Tuban, dengan kedalaman 10 kilometer.
Baca SelengkapnyaGempa yang berlokasi di 7.61 LS,105.90 BT, 85 km Barat Daya di Bayah dengan kedalaman 10 km itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Baca SelengkapnyaGempa bumi tektonik dengan magnitudo 4,8 mengguncang Pantai Utara Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, hari ini (13/2) pukul 07.34 WIB.
Baca Selengkapnya