Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Banjir Solo Bukan karena Pintu Waduk Wonogiri Dibuka, Ini Penjelasan BBWSBS

Banjir Solo Bukan karena Pintu Waduk Wonogiri Dibuka, Ini Penjelasan BBWSBS Wali Kota Gibran Rakabuming tinjau langsung sejumlah lokasi banjir di Solo. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) menepis informasi yang menyebutkan banjir 2 hari di Kota Solo disebabkan meluapnya sungai terpanjang di Pulau Jawa itu. Banjir yang juga melanda Sukoharjo itu bukan akibat dibukanya pintu air di Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri.

Direktur Operasional Perum Jasa Tirta (PJT) I Milfan Rantawi mengatakan, banjir di Solo dan sekitarnya pada Kamis (16/2) dan Jumat (17/2) pekan lalu dikarenakan debit yang besar serta hujan cukup lama di wilayah Solo Raya.

"Terjadi curah hujan yang tinggi dalam waktu yang lama, kami tidak ada tekanan. Kami berkoordinasi, kita kembali pada pakem aturan yang ada, kalau ada inovasi sedikit, itu koordinasi mohon izin, kami tidak berani," ujar Milfan saat konferensi pers di Kantor BBWSBS, Pabelan Sukoharjo, Senin (20/2).

"Kontribusi Wonogiri (Waduk Gajah Mungkur) tidak lebih dari 15 persen," katanya.

Kepala BBWSBS Maryadi Utama menambahkan, tingginya debit Sungai Bengawan Solo bukan hanya karena dibukanya pintu Waduk Gajah Mungkur. Namun ada beberapa debit yang masuk ke Bengawan Solo dari sejumlah anak sungai, di antaranya Sungai Dengkeng Klaten, Sungai Samin Sukoharjo. Selain itu. intensitas hujan juga tinggi.

"Itu durasi hujannya lama. Upaya kami BBWSBS dan Dinas PUPR mengaktifkan 15 stasiun pompa. Kita kerahkan selama dua hari kemarin. Memang kita kejar-kejaran karena curah hujan tinggi. Kita masih kekurangan pemompaannya, kapasitas dan keluarannya. Sabtu pagi sudah mengering. Jadi hanya 15 persen debit air waduk yang mengalir ke Solo," jelasnya.

Ia menyebut, saat puncak banjir debit sungai Bengawan Solo berada di elevasi 86,55 di Stasiun Jurug. Dan itu terjadi selama sekitar 7 jam. Sungai Dengkeng menyumbang air ke Bengawan dengan volume 562 meter kubik per detik. Sementara Sungai Samin sebesar 400 meter kubik per detik.

"Debit dari Waduk Wonogiri melalui spillway sebesar 280 meter kubik/detik," katanya.

"Sungai Bengawan Solo saat itu tinggi, sehingga terjadi antrean air dari Kali Premulung ke bengawan. Elevasi permukaan Kali Premulung tinggi sehingga air masuk ke saluran drainase karena tak ada pintu. Saat itu pompa di Joyotakan juga tidak berfungsi," jelasnya lagi.

Maryadi mengklaim pihaknya telah berupaya maksimal agar banjir tidak terjadi, di antaranya menutup 15 pintu yang ada di stasiun pompa banjir dan pintu air. Kemudian mengaktifkan 15 stasiun pompa air yang kewenangannya berada pada BBWSBS.

"Ada 15 pompa dengan debit keluaran 22.000 liter/detik, 4 mobile pump dan 2 trailer pump, dengan debit keluaran 2.500 liter/ detik. Kemudian pompa kewenangan Dinas PUPR Solo, di 10 stasiun dengan debit keluaran 2.000 liter/ detik," katanya lagi.

Maryadi menambahkan, berbagai upaya akan dilakukan agar banjir serupa tak terjadi lagi. Langkah yang dilakukan di antaranya dengan membangun parepet dan normalisasi sungai di wilayah Joyotakan yang berbatasan dengan Kaliwingko, Grogol Sukoharjo.

"Pembangunan parepet juga kita lakukan di Kali Premulung, kemudian pembangunan pintu pengendali banjir," jelasnya lagi.

Sementara itu berdasarkan pantauan merdeka.com, sudah tidak terdapat genangan air di seluruh wilayah terdampak banjir pekan lalu. Cuaca di Solo dan sekitarnya cerah dalam 3 hari terakhir. Para pengungsi juga telah meninggalkan lokasi tempat penampungan sementara. Masyarakat sudah kembali beraktivitas seperti semula.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004
Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004

Banjir Braga, Kecamatan Sumurbandung akibat tanggul jebol dari Sungai Cikapundung.

Baca Selengkapnya
Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu
Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu

BPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.

Baca Selengkapnya
Usai Banjir Bandang Terjang Lembah Anai, Begini Kondisi Terkini Jalur Alternatif Bukittinggi-Padang Lewat Malalak
Usai Banjir Bandang Terjang Lembah Anai, Begini Kondisi Terkini Jalur Alternatif Bukittinggi-Padang Lewat Malalak

Jalan lintas Padang-Bukittinggi ataupun sebaliknya sebelumnya putus total akibat banjir bandang pada Sabtu (11/5) malam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai Banjir Air Bah, Ribuan Warga Wonorejo Laksanakan Pemungutan Suara Susulan
Usai Banjir Air Bah, Ribuan Warga Wonorejo Laksanakan Pemungutan Suara Susulan

Pada SDN tersebut, terdapat enam Tempat Pemungutan Suara (TPS), yakni TPS 13, 14, 15, 16, 17, dan 18 Desa Wonorejo

Baca Selengkapnya
Banjir Parah Rendam Sejumlah Desa di Indragiri Hulu, Wakapolres Datangi Ratusan Pengungsi
Banjir Parah Rendam Sejumlah Desa di Indragiri Hulu, Wakapolres Datangi Ratusan Pengungsi

Banjir parah merendam tiga desa dan menyebabkan sedikitnya 228 warga mengungsi

Baca Selengkapnya
Banjir di Touna Sulteng, 1 Warga Meninggal Terseret Arus
Banjir di Touna Sulteng, 1 Warga Meninggal Terseret Arus

Warga yang rumahnya terseret arus sungai sampai saat ini masih mengungsi di rumah ibadah di Desa Tayawa.

Baca Selengkapnya
Banjir di Bekasi, BNPB: Sebagian Besar Rumah dalam Keadaan Kosong Ditinggal Mudik
Banjir di Bekasi, BNPB: Sebagian Besar Rumah dalam Keadaan Kosong Ditinggal Mudik

Sebanyak 500 keluarga menjadi korban banjir di Bekasi

Baca Selengkapnya
FOTO: Kondisi Banjir Menerjang Jawa Tengah Meluas Lumpuhkan Lalu Lintas Demak-Semarang hingga Jawa Timur
FOTO: Kondisi Banjir Menerjang Jawa Tengah Meluas Lumpuhkan Lalu Lintas Demak-Semarang hingga Jawa Timur

Banjir terjadi akibat jebolnya tanggul Sungai Wulan sehingga mengakibatkan jalan nasional jalur Demak-Semarang lumpuh total.

Baca Selengkapnya
Banjir Besar Terjang Braga Bandung, Rumah-Rumah Warga Terendam hingga Satu Meter Lebih
Banjir Besar Terjang Braga Bandung, Rumah-Rumah Warga Terendam hingga Satu Meter Lebih

Banjir besar menerjang kawasan Braga, Kecamatan Sumurbandung, Bandung

Baca Selengkapnya