Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Punya Berat 2 Kuintal, Batu Akik Raksasa Ini Diklaim Jadi yang Terbesar di Dunia

Punya Berat 2 Kuintal, Batu Akik Raksasa Ini Diklaim Jadi yang Terbesar di Dunia Batu akik raksasa dari Purworejo. ©YouTube/Bagelen Channel

Merdeka.com - Pada awal April ini, warga Purworejo dihebohkan dengan sebuah video yang menampakkan cincin batu akik dengan ukuran yang sangat besar. Dalam video itu ditampakkan betapa beratnya cincin raksasa itu. Karena untuk mengangkutnya ke dalam mobil diperlukan enam orang.

Dari informasi yang dihimpun dari kanal YouTube Bagelen Channel, diketahui pemilik cincin batu akik raksasa itu adalah M. Harjanto, warga Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo. Dia membeli batu itu di wilayah Banjarnegara guna melengkapi koleksi barang aneh, antik, dan langka di rumah pribadinya.

Konon, M. Harjanto telah berburu keberadaan cincin batu akik itu selama enam bulan. Setelah semua jerih payah itu, dia akhirnya berhasil mendapatkan cincin raksasa itu dan memboyongnya ke rumah. Berikut selengkapnya.

Punya Berat 2 Kuintal

batu akik raksasa dari purworejo

©YouTube/Bagelen Channel

Mengutip dari YouTube Bagelen Channel, cincin batu akik itu berjenis batu bader besi yang memiliki berat 200 kilogram atau 2 kuintal. Sangat dimungkinkan kalau batu akik itu menjadi yang terbesar di dunia karena berdasarkan penelusuran mereka di media internet, tim YouTube Bagelen Channel belum menemukan ada batu akik yang ukurannya lebih besar dari batu akik tersebut.

“Alhamdulillah hari ini angan-angan saya terwujud. Harapan saya akik ini bisa menjadi ikon Purworejo, lalu suatu saat kalau ada event ini bisa dipajang. Jadi masyarakat tahu, kalau yang mau selfie sama batu ini bisa memberi donasi,” kata Harjanto mengutip dari kanal YouTube Bagelen Channel.

Memiliki Nilai Seni yang Tinggi

batu akik raksasa dari purworejo

©YouTube/Bagelen Channel

Karena ukurannya yang besar, jelaslah bahwa batu akik ini tidak bisa dikenakan pada jari manusia manapun. Namun bagi Harjanto, ia rela membeli cincin batu akik raksasa itu karena nilai seninya yang tinggi.

“Cincin batu seperti ini tidak bisa dibuat tanpa ketelatenan dan kerja sama, karena ini tidak bisa dibikin sendiri. Kalau batu akik yang besarnya seukuran jempol ini kan kita bisa mengerjakannya sendiri. Tapi kalau ini yang memolesnya saja butuh lebih dari empat orang, dan waktu pengerjaannya setengah bulan baru jadi,” kata Harjanto.

Suka Koleksi Barang Langka

batu akik raksasa dari purworejo

©YouTube/Bagelen Channel

Ketika ditanya mengenai alasan mengoleksi cincin batu akik raksasa itu, Harjanto mengatakan bahwa dia suka mengoleksi barang aneh yang sulit ditemui di Indonesia. Dia pun mengaku bukanlah orang yang suka ikut-ikutan tren masyarakat pada umumnya.

“Saya itu boleh dikatakan anti mainstream. Jadi tidak ikut-ikutan. Tapi saya memang suka mengoleksi barang-barang aneh. Karena jumlahnya nggak banyak ya saya kepingin mengoleksi juga,” jelas Harjanto mengutip dari kanal YouTube Bagelen Channel pada Sabtu (3/4).

(mdk/shr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sekeluarga Kaget, Penampakan Ular Piton Ukuran Jumbo Melingkar di Belakang Lemari Ini Bikin Heboh Warga

Sekeluarga Kaget, Penampakan Ular Piton Ukuran Jumbo Melingkar di Belakang Lemari Ini Bikin Heboh Warga

Penemuan ular piton berukuran di salah satu rumah warga ini bikin heboh.

Baca Selengkapnya
Puncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat

Puncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat

Dari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.

Baca Selengkapnya
85 Jejak Kaki Makhluk Berusia 90.000 Tahun Ditemukan di Pantai, Ternyata Milik Spesies Manusia Ini

85 Jejak Kaki Makhluk Berusia 90.000 Tahun Ditemukan di Pantai, Ternyata Milik Spesies Manusia Ini

Ini merupakan jejak kaki manusia tertua dan paling awet yang pernah ditemukan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pohon Cemara di Temanggung Ini Usianya Mencapai 500 Tahun, Jadi Cikal Bakal Terbentuknya Sebuah Desa

Pohon Cemara di Temanggung Ini Usianya Mencapai 500 Tahun, Jadi Cikal Bakal Terbentuknya Sebuah Desa

Pohon itu dikeramatkan oleh warga setempat. Bahkan warga sengaja membangun pagar besi mengelilingi pohon keramat itu

Baca Selengkapnya
Warga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya

Warga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya

Warga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya

Baca Selengkapnya
Pria Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil yang Parkir di Halaman Rumah, Aksinya Bikin Warganet Geram

Pria Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil yang Parkir di Halaman Rumah, Aksinya Bikin Warganet Geram

Terlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.

Baca Selengkapnya
Ternyata Begini Ekstremnya Jalanan yang Bikin Pemotor Wanita Nyangkut di Atap Rumah Warga

Ternyata Begini Ekstremnya Jalanan yang Bikin Pemotor Wanita Nyangkut di Atap Rumah Warga

Potret jalanan ekstrem yang dilalui dua remaja putri sebelum alami kecelakaan dan nyangkut di atap rumah warga.

Baca Selengkapnya
Heboh Penemuan Ular Piton sepanjang 7 Meter di Polewali Mandar, Dibunuh usai Makan Sapi Milik Warga

Heboh Penemuan Ular Piton sepanjang 7 Meter di Polewali Mandar, Dibunuh usai Makan Sapi Milik Warga

Selain memiliki panjang yang fantastis, perut ular ini terlihat mengembang besar seolah baru saja menelan mangsa.

Baca Selengkapnya
Permen Karet Zaman Batu Ditemukan Berusia 10.000 Tahun, Begini Bentuk dan Sosok yang Mengunyahnya

Permen Karet Zaman Batu Ditemukan Berusia 10.000 Tahun, Begini Bentuk dan Sosok yang Mengunyahnya

Permen karet zaman purba ini terbuat getah pohon damar.

Baca Selengkapnya