Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bangun Perekonomian DIY, Sri Sultan HB X Tawarkan Empat Program Ini pada Bank Dunia

Bangun Perekonomian DIY, Sri Sultan HB X Tawarkan Empat Program Ini pada Bank Dunia Pertemuan Sri Sultan HB X dengan Bank Dunia. ©Instagram/@humasjogja

Merdeka.com - Pada Senin (19/9), perwakilan Bank Dunia mengadakan kunjungan ke Yogyakarta. Dalam kesempatan itu, mereka juga mengadakan pertemuan dengan Gubernur DIY Sri Sultan HB X. Dalam pertemuan yang dilaksanakan di Hotel Royal Ambarrukmo Yogyakarta itu, Sri Sultan menawarkan empat program kerja sama pada Bank Dunia.

“Sebetulnya banyak program yang ingin ditawarkan. Tetapi ada empat program utama, yaitu sampah, transportasi perkotaan, lingkungan, dan air,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DIY Beny Suharsono dikutip dari ANTARA.Berikut pemaparannya:

Kunjungan Bank Dunia ke Jogja

pertemuan sri sultan hb x dengan bank dunia

©Instagram/@humasjogja

Beny mengatakan, Sri Sultan HB X berharap Bank Dunia bisa memberikan dukungan terkait empat program tersebut untuk dapat mendorong perekonomian di DIY sehingga ketimpangan antar wilayah semakin rendah.

Selain itu, Beny mengatakan kunjungan perwakilan Bank Dunia ke DIY antara lain untuk melihat secara langsung bagaimana penanganan stunting oleh Pemda DIY maupun pemerintah kabupaten/kota di DIY. Dengan melihat secara langsung, Bank Dunia dapat menilai, melakukan analisis, dan melakukan program sukses penanganan stunting ke daerah lain di Indonesia.

“Kalau untuk DIY sendiri, isu-isu soal kemiskinan dan ketimpangan antar wilayah masih menjadi isu sentral yang harus diselesaikan bersama. Karena sudah semestinya orang yang sejahtera, orang bahagia itu diikuti dengan peningkatan kesejahteraan. Harapannya upaya DIY ini bisa didorong oleh World Bank,” ujar Beny.

Bank Dunia Terkesan

pertemuan sri sultan hb x dengan bank dunia

©Instagram/@humasjogja

Selain berdialog dengan Sultan, Bank Dunia juga sempat mengunjungi kampung di bantaran Sungai Gajah Wong. Dulunya, kampung di sana merupakan permukiman kumuh. Namun sejak dilakukan penataan, kampung itu menjadi tampak indah. Salah satu sumber pendanaan untuk penataan itu berasal dari Bank Dunia.

“Hari ini, kami melihat secara dekat hasil penataan yang sudah dilakukan. Saya pun sangat terkesan dengan perubahan yang terjadi. Kondisi sebelum dan sesudah penataan sangat berbeda,” kata Direktur Eksekutif Bank Dunia, Mohd Hassan Ahmad, dikutip dari ANTARA pada Senin (19/9).

(mdk/shr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bank Dunia Tanggapi Program Makan Siang Gratis: Anggaran Harus Direncanakan dengan Matang
Bank Dunia Tanggapi Program Makan Siang Gratis: Anggaran Harus Direncanakan dengan Matang

Pemerintah perlu terlebih dahulu menetapkan dengan pasti bentuk dan sasaran program tersebut, kemudian membandingkannya dengan sumber daya yang dimiliki.

Baca Selengkapnya
Bank Sinarmas Raup DPK Rp42 Triliun Sepanjang 2023, Salah Satunya Didukung Program Ini
Bank Sinarmas Raup DPK Rp42 Triliun Sepanjang 2023, Salah Satunya Didukung Program Ini

Pada tanggal 21 Februari 2024 di Bank Sinarmas Kantor Cabang Slipi, Jakarta Barat, telah dilakukan prosesi serah terima hadiah kepada nasabah.

Baca Selengkapnya
Serahkan 10.300 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi, Jokowi: Boleh Jadi Agunan di Bank
Serahkan 10.300 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi, Jokowi: Boleh Jadi Agunan di Bank

SK Biru sendiri menjadi dasar penerbitan SK tanah redistribusi Program TORA.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung
Bukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung

Bank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.

Baca Selengkapnya
Bank Mandiri Luncurkan E-Money Desain Khusus IKN Nusantara, Bisa Dibeli Mulai 29 Januari 2024
Bank Mandiri Luncurkan E-Money Desain Khusus IKN Nusantara, Bisa Dibeli Mulai 29 Januari 2024

Peluncuran e-money ini tidak hanya untuk mendukung pembangunan IKN saja, melainkan ini sebagai langkah Mandiri untuk melakukan transformasi digitalisasi.

Baca Selengkapnya
Tak Libatkan Mensos Risma Saat Bagikan Bansos, Ini Penjelasan Bahlil
Tak Libatkan Mensos Risma Saat Bagikan Bansos, Ini Penjelasan Bahlil

Akhir-akhir ini Menko Perekonomian Airlangga Hartarto lebih sering membagikan bansos.

Baca Selengkapnya
Hendi Dorong Pemerataan Ekonomi Di Purworejo
Hendi Dorong Pemerataan Ekonomi Di Purworejo

E-Katalog adalah sebuah platform yang dibangun untuk mempertemukan pemerintah dengan pelaku usaha lokal.

Baca Selengkapnya
Begini Strategi Dijalankan Bank DKI Manfaatkan TJSL agar Beri Kontribusi Positif ke Masyarakat
Begini Strategi Dijalankan Bank DKI Manfaatkan TJSL agar Beri Kontribusi Positif ke Masyarakat

Terbaru, Bank DKI meresmikan kebun hidroponik di Rusunawa Pasar Rebo yang menjadi rumah susun ke-10 dalam program Jakarta Koperasi Hidroponik (JAKONIK).

Baca Selengkapnya
Ganjar Janji Hapus Utang di Bank, Petani di Blora Doakan jadi Presiden: Kersane Utang Kulo Dilunasi
Ganjar Janji Hapus Utang di Bank, Petani di Blora Doakan jadi Presiden: Kersane Utang Kulo Dilunasi

Mendengar kabar terkait penghapusan program kredit macet bagi petani, sontak ratusan petani bersorak gembira mendengar program Ganjar itu.

Baca Selengkapnya