Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini alasan Ahok ngotot reklamasi di Jakarta harus disegerakan

Ini alasan Ahok ngotot reklamasi di Jakarta harus disegerakan Reklamasi Teluk Jakarta. ©2014 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, memastikan tidak ada satu pulau di Kepulauan Seribu yang hilang meski permukaan laut terus naik. Itu sebabnya, dia berharap proyek reklamasi bisa segera dilakukan.

"Tapi kalau sudah sertifikatnya punya DKI. Baru nanti mereka (swasta) sewa dari kami dengan kami kerja sama beberapa tahun untuk bangun. Jadi 100 persen pulau yang direklamasi adalah milik DKI," ungkapnya saat kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) Pemkab Kepulauan Seribu, Pulau Pramuka, Selasa (7/4).

Mantan Bupati Belitung Timur ini mengungkapkan, reklamasi jadi solusi mengingat lahan yang berada di darat semakin sempit, sehingga proses pembuatan baru menjadi pilihan.

"Makanya sekarang sering mulai marak reklamasi untuk bisa nanam biji-bijian," jelasnya.

Dengan menggunakan sistem reklamasi ini, kata Ahok, maka Indonesia akan untung. Sebab laut yang berada di sepanjang pulau-pulau bukan samudera yang dalam.

"Karena Jakarta ke Kepulauan Seribu sebenarnya lempeng benua yang tidak dalam dan bukan laut. Ini tuh tergenang daratannya. Bayangkan Australia kalau mau reklamasi harus langsung di samudera," terang mantan politisi Gerindra ini.

Walaupun melakukan kerja sama dengan pihak swasta, Pemprov DKI Jakarta tetap harus melakukan pengawasan. Sehingga pembangunan tata ruang dan budayanya tetap asri dan lestari. Untuk itu, pihak swasta yang melakukan reklamasi memiliki kewajiban untuk memperbaiki pelabuhan, ketersediaan air bersih dan keindahan.

"Makanya tata ruang harus segera disusun Perdanya. Jangan sampai yang mana budi daya, transportasi wisata kecampur aduk. Kalau sudah banyak resort kan nanti butuh kebutuhan dan budi daya," ujar suami Veronica Tan ini.

Setelah reklamasi selesai, maka pembangunan akan mulai menjalar satu persatu. Dengan begitu masyarakat di Kepulauan Seribu semakin diuntungkan. Namun, Ahok tidak memungkiri akan adanya kemungkinan oknum-oknum tidak bertanggungjawab.

"Saya minta pak polisi tangkap aja yang malak-malak itu. Saya selalu katakan, kami itu preman resmi. Gimana bisa kalah sama preman yang enggak resmi, kami resmi pegang senjata," tutupnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya

Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.

Baca Selengkapnya
Ahok Bicara soal Pemimpin Jakarta dan Solusi Atasi Kemacetan
Ahok Bicara soal Pemimpin Jakarta dan Solusi Atasi Kemacetan

Ahok bahkan mengomentari kebijakan Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan terkait pergantian nama jalan di ibu kota.

Baca Selengkapnya
Ahok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01
Ahok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01

Ahok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.

Baca Selengkapnya
Ahok Sebut Butuh Pendapatan Rp5 Juta hingga Rp10 Juta untuk Tinggal di Jakarta
Ahok Sebut Butuh Pendapatan Rp5 Juta hingga Rp10 Juta untuk Tinggal di Jakarta

"Tinggal di Jakarta tuh harusnya (pendapatan) Rp5juta sampai Rp10 juta lebih bagus," kata Ahok

Baca Selengkapnya
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo
Terungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo

Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.

Baca Selengkapnya
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan

Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya