Cara Membangun Pikiran Positif, Bantu Hindari Stres dan Depresi

Merdeka.com - Pikiran positif adalah konsep yang sering dibicarakan, dan terkadang terasa sedikit klise. Tetapi manfaat pikiran positif ini terhadap fisik dan mental telah dibuktikan oleh berbagai penelitian ilmiah. Pola pikir positif dapat membuat Anda lebih percaya diri, memperbaiki suasana hati, dan bahkan mengurangi kemungkinan berkembangnya kondisi seperti hipertensi, depresi, dan gangguan terkait stres lainnya.

Berpikir positif bukan berarti Anda mengabaikan situasi hidup yang tidak menyenangkan. Berpikir positif adalah dapat ditunjukkan ketika Anda menghadapi ketidaknyamanan dengan cara yang lebih positif dan produktif. Pikiran positif akan menuntun Anda untuk memikirkan hal terbaik yang akan terjadi, bukannya yang terburuk.

Berpikir positif sering kali dimulai dengan self-talk. Self-talk adalah aliran pikiran tak terucap tanpa akhir yang mengalir di kepala Anda. Pikiran otomatis ini bisa positif atau negatif. Beberapa dari self-talk Anda berasal dari logika dan nalar. Self-talk lainnya mungkin timbul dari kesalahpahaman yang Anda buat karena kurangnya informasi.

Jika sebagian besar pikiran yang ada di kepala Anda negatif, pandangan hidup Anda kemungkinan besar akan berubah menjadi pesimis. Jika sebagian besar pikiran Anda positif, kemungkinan besar Anda akan menjadi seorang yang optimis.

Lalu, bagaimana cara membangun pikiran positif? Dilansir dari laman success.com, berikut kami sampaikan bagaimana cara membangun pikiran positif dalam hidup.

Mulailah hari dengan afirmasi positif

©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Dudarev Mikhail

Cara membangun pikiran positif yang pertama adalah dengan memulai hari dengan afirmasi positif. Cara Anda memulai pagi menentukan suasana hati di hari itu.

Mungkin Anda pernah bangun terlambat, panik, dan kemudian merasa tidak ada hal baik yang akan terjadi sepanjang hari? Ini karena Anda memulai hari dengan emosi negatif dan pandangan pesimis yang dibawa ke setiap peristiwa lain yang Anda alami.

Daripada membiarkan rasa pesimis ini mendominasi pikiran Anda, mulailah hari Anda dengan afirmasi positif. Anda bisa berbicara kepada diri sendiri melalui cermin, dengan pernyataan seperti, "Hari ini akan menjadi hari yang baik".

Fokus pada hal-hal baik, meskipun kecil

Cara membangun pikiran positif yang kedua adalah fokus pada segala hal baik, meskipun hanya kecil. Setiap hari, setiap orang hampir selalu menemui rintangan dalam hidup. Ketika Anda menghadapi tantangan seperti itu, fokuslah pada manfaatnya, tidak peduli seberapa kecil atau tidak pentingnya hal tersebut.

Misalnya, jika Anda terjebak kemacetan, pikirkan bagaimana Anda sekarang punya waktu untuk mendengarkan podcast favorit Anda lainnya. Jika toko kehabisan makanan yang ingin Anda siapkan, pikirkan tentang serunya mencoba sesuatu yang baru.

Temukan humor dalam situasi yang buruk

© filmonic.com

Cara membangun pikiran positif yang ketiga adalah dengan mencari celah humor dalam situasi buruk. Biarkan diri Anda merasakan humor bahkan dalam situasi yang paling gelap atau paling sulit.

Ingatkan diri Anda bahwa situasi ini mungkin akan menjadi cerita yang bagus nanti dan cobalah membuat lelucon tentang hal itu. Contohnya jika Anda di-PHK, bayangkan cara paling tidak masuk akal yang dapat Anda lakukan untuk menghabiskan hari terakhir Anda, atau pekerjaan paling konyol yang dapat Anda lakukan berikutnya.

Ubah kegagalan menjadi pelajaran

Cara membangun pikiran positif yang keempat yaitu dengan mengubah kegagalan menjadi pelajaran. Setiap orang tidak ada yang sempurna. Anda akan membuat kesalahan dan mengalami kegagalan dalam berbagai konteks, di setiap pekerjaan, dan dengan banyak orang. Alih-alih berfokus pada bagaimana kegagalan Anda, coba pikirkan tentang apa yang akan Anda lakukan untuk mengubah kegagalan menjadi pelajaran.

Ubah self-talk negatif menjadi self-talk positif

Cara membangun pikiran positif yang kelima yaitu dengan mengubah self-talk negatif menjadi positif. Pembicaraan tentang diri sendiri yang negatif dapat muncul dengan mudah dan seringkali tidak kita sadari.

Anda mungkin berpikir bahwa Anda sangat buruk dalam suatu hal atau Anda seharusnya tidak mencobanya. Tapi pikiran ini berubah menjadi perasaan yang terinternalisasi dan mungkin memperkuat konsepsi Anda tentang diri Anda sendiri.

Ketika Anda mendapati diri Anda berpikir seperti ini, segera hentikan dan ganti pesan negatif tersebut dengan kalimat yang positif.

Fokus pada saat ini

Cara membangun pikiran positif yang selanjutnya yaitu dengan berfokus pada saat ini. Bukan hari ini, atau jam ini, melainkan momen yang saat ini terjadi. Mungkin Anda baru saja mengalami momen yang tidak menyenangkan, namun Anda harus segera melupakan momen yang telah berlalu beberapa menit yang lalu tersebut.

Alihkan kembali fokus Anda pada momen saat ini. Ini karena sebagian besar sumber pikiran negatif berasal dari ingatan akan peristiwa baru saja terjadi atau imajinasi berlebihan tentang peristiwa yang akan terjadi di masa depan.

©©2012 Shutterstock/Yuri Arcurs

Temukan seseorang yang positif

Cara membangun pikiran positif yang terakhir yaitu dengan menemukan seseorang yang memiliki pikiran positif. Saat Anda berada di sekeliling orang-orang yang positif, Anda akan mendengar pandangan positif, cerita positif, dan penegasan positif.

Kata-kata positif mereka akan meresap dan memengaruhi cara berpikir, yang kemudian memengaruhi kata-kata Anda. Menemukan orang-orang positif untuk mengisi hidup Anda mungkin tidak mudah, tetapi Anda perlu menghilangkan hal-hal negatif dalam hidup Anda sebelum hal itu memengaruhi Anda lebih jauh.

Lakukan apa yang Anda bisa untuk meningkatkan pikiran positif pada orang lain, dan biarkan rasa positif mereka memengaruhi Anda dengan cara yang sama. (mdk/ank)