Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

13 Warga Indramayu Meninggal dalam Sehari karena Covid-19, Begini Kata Gugus Tugas

13 Warga Indramayu Meninggal dalam Sehari karena Covid-19, Begini Kata Gugus Tugas Ilustrasi virus corona. ©2020 Merdeka.com/liputan6.com

Merdeka.com - Sebanyak 13 warga di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat dikabarkan meninggal dunia dalam satu hari. Penyebab meninggalnya belasan warga tersebut karena terinfeksi Covid-19.

Informasi tersebut diungkap Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara. Menurutnya, para pasien yang meninggal itu diketahui mengalami penurunan kesehatan secara signifikan.

"Sekarang pasien cepat sekali memburuk keadaannya, terus kemudian meninggal," kata Deden, Minggu (20/6) dilansir dari Antara.

Selain karena penurunan kesehatan yang cepat, Deden juga mengungkap adanya sebab lain tingginya angka kematian yang perlu diwaspadai.

Banyak Warga yang Menyembunyikan Gejala

ilustrasi virus corona

©2020 Merdeka.com/liputan6.com

Dalam keterangannya, Deden menjelaskan sebab lain tingginya angka kematian pasien Covid-19 di wilayah Indramayu. Yakni banyak warga menyembunyikan gejala yang mereka alami.

Menurutnya, masyarakat kerap menganggap gejala yang dirasakan sebagai penyakit biasa sehingga tidak melakukan penanganan kesehatan semestinya.

"Masyarakat juga ada yang menyembunyikan sakitnya karena takut 'di COVID kan' atau menganggap sakit biasa," tutur Deden.

Diduga Sudah Masuk Varian Baru

Deden juga mengatakan adanya kecurigaan atas indikasi varian Covid-19 baru yang sudah masuk ke wilayahnya. Kendati demikian, ia mengaku masih harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut lagi.

"Kecurigaan ada tapi tidak bisa langsung diambil kesimpulan, karena harus dilakukan pemeriksaan WGS," ujarnya.

Sementara itu, lanjut Deden, bertambahnya 13 orang tersebut menambah jumlah daftar pasien meninggal akibat Covid-19 di wilayah Kabupaten Indramayu menjadi 263 orang. Jumlah ini menjadi catatan terbanyak selama pandemi.

(mdk/nrd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal

Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.

Baca Selengkapnya
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari

Kemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.

Baca Selengkapnya
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kasus Chikungunya di Garut Meningkat Hampir 100 Persen
Kasus Chikungunya di Garut Meningkat Hampir 100 Persen

Chikungunya adalah infeksi virus yang ditandai dengan demam dan nyeri sendi secara mendadak.

Baca Selengkapnya
Jumlah Pengangguran di Indonesia Berkurang, Kini Tersisa 7,2 Juta Orang
Jumlah Pengangguran di Indonesia Berkurang, Kini Tersisa 7,2 Juta Orang

Per Februari 2024 terdapat 214 juta penduduk Indonesia yang berada di usia kerja.

Baca Selengkapnya