Hindari macet, Pemerintah Jawa Barat akan sebar wisatawan

Merdeka.com - Kota Bandung masih menjadi tujuan utama wisatawan dalam dan luar negeri. Dari sekitar 50 juta wisatawan ke Jawa Barat tahun lalu, didominasi oleh wisatawan yang bertujuan menikmati wisata belanja fesyen dan kuliner Kota Bandung.

Bandung pun menjadi surga belanja bagi para wisatawan. Surga Belanja tersebut ditargetkan menjadi gerbang utama menuju Tangkuban Parahu atau lokasi-lokasi wisata alam yang kebanyakan berada di luar Bandung.

“Bandung bisa disebut surga belanja bagi wisatawan. Harga fesyen dan makanan di Bandung lebih murah dan berkualitas dibandingkan dengan harga di Malaysia dan Singapura,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, Nunung Sobari.

Daya tarik Bandung sebagai 'surga belanja' menjadi peluang besar untuk memperkenalkan objek wisata alam yang ada di Jawa Barat, misalnya Gunung Tangkuban Parahu. “Kita harapkan Bandung sebagai gerbang lanjutan ke objek wisata yang ada di kabupaten dan kota di Jabar,” katanya.

Menurutnya, Bandung bisa dibilang sudah menjadi lautan wisatawan terutama wisatawan dalam negeri khususnya dari Jakarta. Maka tidak heran tiap akhir pekan atau liburan, kemacetan sering menyergap kota ini.

“Nah, salah satu untuk mengurai kemacetan kita tingkatkan daya tarik di kabupaten dan kota lainnya. Jadi diharapkan jumlah wisatawan itu bisa menyebar ke objek wisata lain, misalnya ke Tangkuban Parahu.”

Ia melihat ada tren kenaikan kunjungan wisata ke Bandung. “Harus ada upaya juga untuk menyebarkan wisatawan, bukan hanya wisata belanja. Kita tawarkan ke wisata alam, ke Bandung selatan, bahkan ke luar Kota Bandung,” katanya.

Dengan demikian, jumlah wisatawan tidak hanya menumpuk di kawasan wisata belanja. Begitu juga wisatawan mancanegara terutama dari Malaysia dan Singapura, tidak melulu berputar-butar di Kota Bandung.