Cianjur
Siswa kelas VI belajar di halaman sekolah di SDN Sukagalih, Kampung Benda, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalong Kulon, Cianjur, Jawa Barat, Senin (29/8/2022). Akibat tiga ruangan kelas rusak berat dan terancam ambruk, sejumlah siswa terpaksa belajar di halaman sekolah dan musala.
Kondisi ini terjadi sejak para siswa melakukan pembelajaran tatap muka pada Juli lalu.
Di bawah pohon rindang, para siswa tampak belajar lesehan tanpa alas. Mereka juga belajar tanpa meja dan kursi.
Tampak hanya ada sebuah kursi yang difungsikan sebagai sandaran papan tulis kecil.
Seorang anak berdiri di dalam salah satu ruang kelas yang rusak dan terancam ambruk.
Seorang guru mengajar siswa kelas VI di halaman sekolah di SDN Sukagalih, Kampung Benda, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalong Kulon, Cianjur, Jawa Barat, Senin (29/8/2022).
Seorang guru mengajar siswa kelas VI di halaman sekolah di SDN Sukagalih, Kampung Benda, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalong Kulon, Cianjur, Jawa Barat, Senin (29/8/2022).
Siswa kelas VI belajar di halaman sekolah di SDN Sukagalih, Kampung Benda, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalong Kulon, Cianjur, Jawa Barat, Senin (29/8/2022).
Siswa kelas VI belajar di halaman sekolah di SDN Sukagalih, Kampung Benda, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalong Kulon, Cianjur, Jawa Barat, Senin (29/8/2022).
Siswa kelas VI belajar di halaman sekolah di SDN Sukagalih, Kampung Benda, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalong Kulon, Cianjur, Jawa Barat, Senin (29/8/2022).
Siswa kelas VI belajar di halaman sekolah di SDN Sukagalih, Kampung Benda, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalong Kulon, Cianjur, Jawa Barat, Senin (29/8/2022).
Siswa kelas VI belajar di halaman sekolah di SDN Sukagalih, Kampung Benda, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalong Kulon, Cianjur, Jawa Barat, Senin (29/8/2022).
Siswa kelas V belajar di sebuah musala di Kampung Benda, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalong Kulon, Cianjur, Jawa Barat, Senin (29/8/2022).
Siswa kelas V belajar di sebuah musala di Kampung Benda, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalong Kulon, Cianjur, Jawa Barat, Senin (29/8/2022).
BMKG melaporkan peristiwa gempa bumi magnitudo 6,2 yang berpusat di perairan selatan Jawa Barat dipicu deformasi batuan dalam.
BPBD Garut seluruh daerahnya untuk mengetahui dampak gempa magnitudo 6,2, Sabtu (27/4) sekitar pukul 23.29 WIB.
Sejumlah warga Garut tetap berjaga di luar rumah setelah merasakan gempa magnitudo 6,5 yang dimutakhirkan menjadi 6,2. Mereka khawatir terjadi gempa susulan.
Keduanya mengalami luka di bagian kepala akibat tertimpa material rumah.
Getaran gempa ini pun terasa hingga kawasan Surade, Kabupaten Sukabumi.
Gempa tersebut terasa hingga Jakarta. Warga Jakarta merasakan goyangan.
Harga rumput laut belakangan anjlok sehingga dikeluhkan para petani di Kampung Sembilangan, Taruma Jaya, Kabupaten Bekasi.
Banyak kerbau dan sapi milik warga dilepasliarkan di jalan raya dan fasilitas umum di wilayah Kecamatan Kota Mukomuko
Ijeck juga mengakui jika Bobby mendapat penugasan dari DPP Partai Golkar.
AHY mengaku saat ini sedang fokus bekerja sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/BPN.
Kemenhub menyebut bandara-bandara yang turun kasta ini lantaran selama ini hanya menangani penerbangan domestik.
Korban mengetahui kartu ATM-nya hilang saat akan mengeluarkan uang dari dalam dompetnya
Follow