Merdeka.com - Sebuah pesawat Angkatan Laut (AL) China dilaporkan jatuh di Provinsi Hainan, Selasa (12/3). Dalam insiden ini, dua anggota AL dikabarkan tewas.

Hal ini disampaikan pejabat militer China, dilansir dari laman South China Morning Post, Selasa (12/3). Dalam pernyataan singkat itu, militer China mengatakan kecelakaan terjadi saat pesawat tersebut sedang dalam latihan di dekat pulau provinsi wilayah selatan.

Sementara dilaporkan tak ada korban luka-luka dalam kecelakaan itu. Penyebab kecelakaan sedang diselidiki.

Kecelakaan pesawat militer ini hanya dua hari setelah kecelakaan pesawat komersil, Ethiopian Airlines pada Minggu (10/3) pagi. Pesawat rute Addis Ababa-Nairobi, Kenya itu jatuh enam menit setelah lepas landas dari Bandara Internasional Bole, Addis Ababa, ibu kota Ethiopia.

Pesawat jenis Boeing 737 MAX 8 itu membawa 157 penumpang dan kru dimana semuanya tewas. Salah seorang penumpang dalam pesawat nahas itu adalah WNI yang bekerja sebagai staf di Badan Pangan Dunia PBB (WFP).