Ilmuwan Ungkap Ada Kesamaan Antara Lebah dan Manusia Dalam Hal Menghitung
Merdeka.com - Lebah memiliki persamaan dengan manusia, khususnya dalam cara berhitung. Menurut penelitian yang ditampilkan untuk pertama kalinya, lebah mengurutkan angka-angka yang paling kecil dari kiri ke kanan.
Studi baru ini mendukung teori yang banyak diperdebatkan bahwa arah berhitung ini melekat pada semua hewan termasuk manusia.
Penelitian Barat menemukan, bahkan sebelum anak-anak belajar berhitung, mereka mulai mengatur jumlah yang bertambah dari kiri ke kanan dalam apa yang disebut "garis bilangan mental".
Namun arah sebaliknya ditemukan pada orang-orang dari budaya yang menggunakan tulisan Arab yang dibaca dari kanan ke kiri.
"Subjek ini masih diperdebatkan antara mereka yang berpikir garis bilangan mental memiliki karakter bawaan dan mereka yang mengatakan itu budaya," jelas Martin Giurfa, seorang profesor di Pusat Penelitian Kognisi Hewan di Universitas Paul Sabatier di Toulouse, Prancis, dikutip dari The Guardian, Kamis (27/10).
Ada bukti terbaru bahwa bayi yang baru lahir dan beberapa hewan vertebrata, termasuk primata, mengurutkan angka dari kiri ke kanan.
Penelitian yang dipimpin Giurfa ini diterbitkan pekan lalu dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences (PNAS), yang bertujuan untuk mengetahui apakah hal yang sama berlaku untuk serangga, melalui percobaan pada lebah.
"Sudah terbukti bahwa lebah bisa menghitung – setidaknya sampai lima," kata Giurfa kepada AFP.
Lebah, lanjutnya, juga memproses informasi secara berbeda di dua belahan otak mereka. Sifat ini tampaknya sama dengan manusia, dan dianggap sebagai alasan potensial keberadaan "garis bilangan mental".
Cara berhitung lebah
Untuk percobaan, para peneliti menggunakan lebah madu yang terbang ke dalam kotak kayu.
Air gula kemudian digunakan untuk memikat lebah agar memilih gambar yang menampilkan sejumlah barang yang ditempelkan di dinding kotak.
Jumlah barang tetap sama untuk setiap ekor lebah, tetapi bervariasi secara acak di seluruh kelompok – antara satu, tiga atau lima – dan dalam hal bentuk: lingkaran, kotak, atau segitiga.
Setelah lebah dilatih untuk terbang menuju sejumlah benda, para peneliti memindahkannya dan meletakkan sejumlah benda lain di sisi lain dinding kotak, membiarkan bagian tengahnya kosong.
Air gula lalu dihapus dan mengamati ke mana lebah pergi.
Sebagai contoh, 80 persen lebah yang dilatih untuk memilih tiga benda akan menuju ke kiri saat ditawarkan hanya satu benda di kedua sisi, dan bergerak ke kanan saat ditawarkan lima benda di kedua sisi.
Dan lebah yang dilatih untuk menjadi nomor satu bergerak ke kanan untuk nomor tiga, sementara lebah yang menargetkan lima menuju ke kiri untuk ketiganya.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setiap spesies hewan memiliki peran uniknya dalam ekosistemnya masing-masing.
Baca SelengkapnyaRasa lemas dan ngantuk merupakan ancaman yang muncul saat kita melakukan perjalanan jauh untuk mudik lebaran. Ketahui sejumlah cara untuk mengatasinya.
Baca SelengkapnyaPernahkah terbayangkan keadaan tubuh kita setelah meninggal dunia? Ada banyak proses perubahan yang terjadi setelah kita meninggal hingga akhirnya diuraikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ada banyak jenis ular hitam yang tersebar di berbagai lingkungan. Namun, tidak semua ular hitam ini berbahaya dan berbisa.
Baca SelengkapnyaWarna mata ternyata memiliki keterkaitan dengan kemampuan membaca seseorang. Antropolog menduga bahwa terdapat kaitan di antara keduanya.
Baca SelengkapnyaSekitar 300.000 tahun lalu, di awal kemunculan Homo sapiens, Bumi hanya dihuni antara 100 dan 10.000 manusia.
Baca SelengkapnyaManusia memiliki batasan waktu yang ketat untuk bertahan hidup tanpa oksigen dan air. Namun, di dunia hewan, ada yang memiliki kemampuan adaptasi luar biasa.
Baca SelengkapnyaKetahui fakta orang yang mudah tertawa berikut ini, ternyata ada alasan di baliknya.
Baca SelengkapnyaPenelitian mengungkap kemungkinan komunikasi lintas spesies dan mempertanyakan pemahaman manusia terhadap bahasa paus.
Baca Selengkapnya