Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Ussy Sulistiawaty yang Selalu Golput saat Pemilihan Presiden

Cerita Ussy Sulistiawaty yang Selalu Golput saat Pemilihan Presiden Ussy Sulistiawaty. ©2017 kapanlagi.com

Merdeka.com - Ussy Sulistiawaty buka suara soal pemilihan presiden. Ia mengaku bila pada beberapa pemilihan presiden sebelumnya selalu memutuskan untuk masuk dalam golongan putih atau golput.

Lewat instagram pribadinya, Ussy yang mengunggah kedua calon presiden dan wakilnya itu berkisah tentang keputusannya untuk golput. Namun, pada PIlpres 2019 ini ia telah menentukan pilihan.

"Seumur hidup aku belum pernah memilih partai atau pun calon-calon pemimpin bangsa. GOLPUT yessss thats me..DULU. engga ada sedikit pun keinginan untuk menentukan pilihan yg aku mau.. pesta demokrasi yang selalu istimewa untuk rakyat Indonesia buat aku DULU hanya bulannya smua calon-calon pemimpin 'berkampanye'," terang Ussy.

Ussy mengaku tak tergiur untuk menentukan pilihan pada beberapa pilpres sebelumnya.

"Jalan yg dipenuhi dengan spanduk-spanduk, baliho, poster, sticker, iklan tv, radio , medsos , balas-balasan HOAX, saling fitnah, saling menjelekkan, provokator musiman,berbagai macam foto juga tulisan yang semua berkata pilih dirinya dengan janji janji terbaiknya," papar Ussy.

"Pertemanan, persaudaraan pelan-pelan mulai terusik, bahkan istilah saling ngeblock medsos, WA, makin sering aku denger karena perbedaan pilihan yang makin mencolok, dari yg smula diam diam sampai terang-terangan nunjukin ketidak sukaannya ketika orang yang kita kenal atau kita idolakan tidak sama suara dengan kita, pun terjadi beberapa bulan belakangan ini," jelasnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa sekarang rakyat Indonesia semakin berani mengungkapkan aspirasinya tanpa rasa takut.

"Tapi makin ksini aku melihat bagaimana rakyat Indonesia makin bersuara makin berani mengungkapkan aspirasinya tanpa takut sdikitpun, membuat rasa ingin tahu aku mulai tergelitik dari yang enggak peduli, aku mulai mencari tahu siapa calon-calon pemimpin bangsa kita utk lima tahun ke depan," paparnya.

Ussy tak menyebutkan secara gamblang siapa yang akan dipilihnya pada Pilpres 2019 mendatang. Namun, dengan banyaknya informasi mengenai dua calon pemimpin negara, ia sudah mantap menentukan pilihannya.

"Berbekal artikel di google, tayangan youtube, obrolan kanan kiri, bertanya tanpa henti.. melihat.. menyaksikan.. berita di tv..akhirnya banyak info tentang mereka ber4 yg punya banyak segudang ilmu, pengalaman, keahlian, kecerdasan,yg membuat mereka pantas untuk terpilih krn mrk orang2 hebat..plus minus kelebihan kekurangan buat ku hal yg wajar krn mereka pun hanya manusia biasa, toh yg sempurna hanya Allah SWT," jelas Ussy.

"Aku pun akhirnya memutuskan 17 april besok aku enggak akan GOLPUT lagi, aku akan memilih, aku memilih karena aq cinta Indonesiaku aku memiliki Indonesiaku, aku berhak untuk Indonesiaku dan aku wajib memberikan hak suaraku," jelas dia.

Kata Ussy, siapa pun yang menjadi pemimpinnya kelak, ia hanya berharap mereka akan menjadi pemimpin yang amanah dan mampu menjalankan tugasnya dengan baik.

"Siapapun presiden dan wakilnya aku yakin beliau-beliau akan bisa memimpin Indonesia dengan baik dan benar..menyatukan smua perbedaan..membawa hal-hal baik untuk menjadi pemimpin yang adil dan bijaksana untuk menyejahterakan rakyat dan memajukan Indonesia," tutup Ussy Sulistiawaty.

(mdk/end)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ketahui Kapan Pemilu Presiden, Tahapan, dan Para Calon Pemimpinnya

Ketahui Kapan Pemilu Presiden, Tahapan, dan Para Calon Pemimpinnya

Kapan Pemilu Presiden? Pemilu presiden 2024 adalah pemilu kelima di Indonesia yang bertujuan untuk memilih presiden dan wakil presiden Republik Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sejarah Pemilu 2004: Pelaksanaan, Peserta, dan Hasil Pemilihan

Sejarah Pemilu 2004: Pelaksanaan, Peserta, dan Hasil Pemilihan

Pemilu 2004 menjadi pemilihan bersejarah karena untuk pertama kalinya rakyat dapat memilih langsung presiden dan wakil presiden mereka.

Baca Selengkapnya
Tak Menyesal Pilih Gibran, Ini Alasan Prabowo

Tak Menyesal Pilih Gibran, Ini Alasan Prabowo

Prabowo Subianto mengaku tidak pernah menyesal memilih Gibran Rakabuming Raka menjadi Calon Wakil Presiden pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Begini Hitung-Hitungan Golkar Minta Jatah 5 Kursi Menteri

Begini Hitung-Hitungan Golkar Minta Jatah 5 Kursi Menteri

Golkar menyerahkan sepenuhnya kepada presiden terpilih

Baca Selengkapnya
Usai Lihat Gibran Debat, Prabowo Klaim Rakyat Ingin Pemilu Secepatnya Supaya Keputusan Jelas

Usai Lihat Gibran Debat, Prabowo Klaim Rakyat Ingin Pemilu Secepatnya Supaya Keputusan Jelas

Prabowo Subianto menyebut masyarakat tak sabar untuk segera memilih pemimpin usai lihat Gibran debat Cawapres.

Baca Selengkapnya
VIDEO: SBY Turun Gunung, Blak-blakan Untung Untuk Rakyat Saat Prabowo Gibran Menang

VIDEO: SBY Turun Gunung, Blak-blakan Untung Untuk Rakyat Saat Prabowo Gibran Menang

Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono turun gunung kampanye. SBY menegaskan bahwa rakyat tidak boleh susah harus hidup sejahtera

Baca Selengkapnya
LSI Denny JA: Tingkat Kepuasan ke Presiden Jokowi Capai 80,8 Persen, Prabowo-Gibran Kecipratan Suara

LSI Denny JA: Tingkat Kepuasan ke Presiden Jokowi Capai 80,8 Persen, Prabowo-Gibran Kecipratan Suara

Survei LSI Denny JA yang mengusung tema "Di Ambang Pilpres Satu Putaran Saja" ini dilakukan pada periode 16-26 Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Minta Pendukung AMIN Tunggu Sampai Perhitungan Suara: Ancaman Kecurangan Makin Nyata

Cak Imin Minta Pendukung AMIN Tunggu Sampai Perhitungan Suara: Ancaman Kecurangan Makin Nyata

Calon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Masuk Tahun Politik, Pengusaha Korsel Pilih 'Wait and See' Buat  Investasi di IKN

Masuk Tahun Politik, Pengusaha Korsel Pilih 'Wait and See' Buat Investasi di IKN

Hal ini tidak lepas proses pemilihan presiden-wakil presiden Indonesia pada 14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya