40 Kata-Kata Kecewa untuk Suami, Singkat tapi Dalam

Jumat, 31 Maret 2023 14:24 Reporter : Merdeka
40 Kata-Kata Kecewa untuk Suami, Singkat tapi Dalam Ilustrasi suami istri. ©2013 Merdeka.com/shutterstock.com/altafulla

Merdeka.com - Saat menjalankan bahtera rumah tangga, sudah dipastikan bahwa tidak akan selalu berjalan dengan mulus. Terkadang ada saja batu kerikil yang dapat menggoyahkan hubungan rumah tangga, seperti salah satunya yaitu sikap dari pasangan.

Seringkali, hal yang didebatkan dalam menjalani perkawinan yaitu sikap dari seorang suami. Beberapa istri bahkan mengeluhkan kejadian yang sama, seperti sikap suami yang terkesan cuek, lebih memilih rekan kerjaan dibanding keluarga, hingga bermain api di belakang istri. Tentu hal tersebut membuat hati para istri merasa tidak bahagia.

Namun jika sudah terlanjur mengalami hal kurang mengenakkan tersebut, mungkin seorang istri bisa coba untuk mengkomunikasikan kepada suami dengan kata-kata kekecawaan yang singkat namun mendalam.

Lantas, apa saja kata-kata singkat dan mendalam yang bisa diucapkan kepada suami ketika para istri sedang merasa kecewa? Simak ulasan informasinya berikut ini.

2 dari 3 halaman

1. "Untukmu 'adam'. Pahamilah perempuanmu. Ketika dia cemburu, dia hanya ingin menjadi yang terbaik di hidupmu. Ketika dia diam, dia hanya ingin kamu mengerti hati. Dan ketika dia tersenyum, berarti dia mencintaimu."

2. "Dahulukan istrimu daripada rekanmu."

3. "Hormatilah keinginan serta temani istri dan anak-anakmu. Karena mereka adalah insan yang paling punya hak atas kebaikanmu."

4. "Andai seorang suami tahu sakitnya melahirkan."

5. "Bila istrimu tak secantik artis. Maka bersyukurlah, sebab tak ada yang menikmati kecantikannya selain dirimu sebagai suaminya."

6. "Pergilah. Suatu saat kau akan menyadari bahwa, tak akan ada seorang pun yang lebih sabar merawat segala tentangmu selain aku."

7. "Jika seorang perempuan menangis karena disakiti oleh laki-laki. Maka setiap langkah laki-laki tersebut dikutuk oleh para malaikat." (Ali bin Abi Thalib)

8. "Semakin kau jaga pandanganmu, semakin cantik paras istrimu."

9. "Ketika aku diam, aku memiliki petir yang tersembunyi."

10. "Suatu saat semua akan berbalik. Yang menyakiti akan disakiti. Yang mengkhianati akan dikhianati. Yang melukai akan dilukai. Yang meninggalkan akan ditinggalkan."

11. "“Kini aku sedang mencari cinta untuk kebahagiaan, apabila hanya kekecewaan yang aku dapatkan untuk apa aku bertahan?”

12. "Ketika kamu pernah memberikan perhatian terhadap seseorang secara berlebihan, maka kamu akan mendapat sakit yang lebih sakit dari apa yang seharusnya kamu dapatkan."

13. "Semoga ini menjadi kebohongan terakhirmu untukku, aku mungkin memaafkan tapi aku tidak akan lupa apalagi menghapus kecewa."

14. "Ada beberapa perasaan sakit yang tak akan tersembuhkan, hanya bisa coba dilupakan."

15."Ada yang tetap berusaha meskipun sudah tau hasilnya.

16. "Kamu selalu menang dengan egomu yang nggak mau mengalah."

17. "Hai para suami. Istrimu bukan bidadari, kau bukan malaikat. Engkau memiliki kekurangan, begitu pula istrimu juga punya kekurangan."

18. "Baik dan buruknya seorang istri tergantung suami."

19. "Jangan mudah marah pada istri."

20. "Terkadang emosi dan kemarahan membuat kita lupa akan tindakan-tindakan yang kita lakukan, dan betapa bodohnya kesalahan yang kita lakukan saat itu."

3 dari 3 halaman

21. "Jangan engkau sia-siakan keluargamu."

22. "Suami, jangan meninggalkan istri saat dirimu sedang marah."

23. "Dan perlakukanlah mereka (para istri) dengan baik." (QS. An-Nisa:19)

24. "Lidah itu sangat kecil dan ringan. Tapi bisa mengangkatmu ke derajat yang paling tinggi dan bisa menjatuhkanmu ke derajat paling rendah."

25. "Bukan marah tapi kecewa, bukan nggak peduli tapi cuman pengen dimengerti."

26. "Kamu dapat menutup matamu dari suatu hal yang mungkin tak bisa kamu lihat. Namun, kamu nggak bisa menutup hatimu dari suatu hal yang tak ingin kau rasakan."

27. "Diamnya seorang istri bukan berarti membiarkanmu berbuat semakin menyakitiku dan semaumu, sungguh aku tak mengerti dengan jalan pikiranmu wahai suamiku."

28. "Tidak jarang kalau kekecewaan itu hanya dapat diungkapkan hanya dengan cara diam tanpa kata."

29. "Jangan terlalu sibuk pada pekerjaanmu. Ketahuilah sayangku, aku tidak bisa terus muda, dan anak-anak hanya punya masa kecil sekali dalam hidup mereka."

30. "Ekspektasi adalah akar dari semua rasa sakit hati." (William Shakespeare)

31. "Aku akan menjadi cerminmu. Apa yang kamu perbuat juga akan ku perbuat, sama halnya jika kamu sudah mengecewakanku, maka aku juga akan begitu."

32. "Karena ketika sudah kecewa, apapun yang baik akan tetap terlihat buruk."

33. "Aku tahu aku tak secantik dan semenarik waktu dulu, tapi rasa sayang dan cintaku padamu mengalahkan rasa lelah membesarkan buah cinta dari kamu."

34. "Saat ini juga aku tak akan bertanya di mana dan bagaimana kamu daripada aku harus menerima kekecewaan karenamu."

35. "Aku sebagai istri tahu bahwa ketika seorang suami sudah mulai tak betah diam di rumah, biasanya ada seseorang di luar sana yang telah menarik hati kamu."

36. "Luangkan lah waktu mu, pekerjaanmu yang padat."

37. "Karena orang yang menyayangimu tidak mungkin membuat kamu kecewa, menangis, sedih, apalagi sampai menyakitimu."

38. "Biarlah bila memang apa yang telah kamu lakukan itu kamu anggap baik, aku hanya bisa berusaha tak berburuk sangka padamu."

39. "Rasanya menyedihkan saat aku sudah berusaha semaksimal mungkin untukmu. Tapi semua ternyata belum cukup."

40. "Coba tanyakan pada dirimu, apakah pantas memberi sikap seperti itu ke aku?"


Reporter Magang: Sekar Andini Wibisono Putri [end]

Baca juga:
Kata-kata Mutiara Islami tentang Jodoh, Romantis dan Penuh Makna


Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini