Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sumbang Triliunan Rupiah ke Negara, Sektor Properti Serap 13,8 Juta Tenaga Kerja

Sumbang Triliunan Rupiah ke Negara, Sektor Properti Serap 13,8 Juta Tenaga Kerja

Sumbang Triliunan Rupiah ke Negara, Sektor Properti Serap 13,8 Juta Tenaga Kerja

Presiden Jokowi turut menyebut bahwa kontribusi sektor properti terhadap produk domestik bruto (PDB) mencapai 16 persen.

Industri properti Tanah Air dinilai semakin membaik pada semester pertama tahun ini. Bahkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat memuji kontribusi sektor properti terhadap perekonomian Indonesia, lantaran menyumbang pendapatan bagi negara sebesar Rp2.300 triliun hingga Rp2.800 triliun per tahun selama periode 2018-2022.

Presiden Jokowi turut menyebut bahwa kontribusi sektor properti terhadap produk domestik bruto (PDB) mencapai 16 persen.

Adapun tenaga kerja yang terlibat dalam perputaran ekonomi di sektor properti mencapai 13,8 juta per tahun. Tak pelak, sektor ini memiliki multiplier effect yang dapat menggerakkan 185 subsektor industri lainnya.

CEO Real Estate Metropolis Land, Oki Librata Suratman mengungkapkan, sektor properti saat ini terlihat semakin menguat pasca mengalami kelesuan di sepanjang tahun 2020 hingga pertengahan tahun 2022.

Sumbang Triliunan Rupiah ke Negara, Sektor Properti Serap 13,8 Juta Tenaga Kerja

“Situasi perekonomian yang positif dilengkapi stimulus kebijakan pemerintah yang mumpuni, membuat kami semakin termotivasi untuk terus berkontribusi dalam memajukan sektor properti,” ucap Oki di Jakarta, Kamis (31/8).

Situasi itu pun mendorong Metropolis Land untuk melahirkan proyek baru yaitu Aryaduta Suites yang berlokasi di jantung Ibu Kota, tepatnya di kawasan segitiga emas Sudirman CBD.

“Maka itu, Aryaduta Suites yang kami luncurkan dengan harga mulai Rp2,3 miliar, sekaligus jadi bukti bahwa properti di segmen high-end masih terus diminati dan potensial," Oki menerangkan.

Situasi itu pun mendorong Metropolis Land untuk melahirkan proyek baru yaitu Aryaduta Suites yang berlokasi di jantung Ibu Kota, tepatnya di kawasan segitiga emas Sudirman CBD.

Aryaduta Suites merupakan apartemen berukuran suite yang dihadirkan dalam tiga pilihan tipe, yakni tipe Royal Suite dengan luas area 102m2, Ambassador Suite A dengan luas area 112m2, dan Ambassador Suite B dengan luas area 113m2.

Pada tipe Ambassador Suite A dan Ambassador Suite B terdapat 3-bedroom dan 2-bathroom, sementara di tipe Royal Suite terdapat 2-bedroom dan 2-bathroom.

Oki optimistis, Aryaduta Suites mudah terserap pasar bagi konsumen kalangan eksekutif dan middle-up, mengingat harga jual yang ditawarkan masih sangat sepadan dengan letaknya yang strategis dan konsep unit hunian yang eksklusif.

Sumbang Triliunan Rupiah ke Negara, Sektor Properti Serap 13,8 Juta Tenaga Kerja
Sumbang Triliunan Rupiah ke Negara, Sektor Properti Serap 13,8 Juta Tenaga Kerja

“Sudirman CBD memiliki lebih dari 500 gedung perkantoran, 30 ribu perusahaan, dan ada 150 ribu eksekutif di sini. Jadi, sudah tentu ceruk pasarnya bagus, dan produk kami sangat relevan dengan gaya hidup serta kebutuhan segmen konsumen kelas menengah keatas,” kata Oki.

Terdapat 40 lantai dalam satu tower apartemen Aryaduta Suites. Tiap lantai hanya terdiri dari 8 unit dan terdapat 4 lift di setiap lantai. Terkait fasilitas, pengembang menyediakan parkir kendaraan mencapai 646 lot.

Sebagai apartemen premium, terdapat pula fasilitas kolam renang dengan konsep lagoon dan whirlpool, area gym super lengkap, outdoor playground, private sauna cabin, private meeting room, hingga area komersial dan ritel.

Sebagai bentuk kemudahan bagi calon konsumen, Metropolis Land selaku pengembang menyediakan beberapa opsi skema pembayaran, yakni tunai keras, KPA dengan DP 10 persen yang dapat dicicil dua kali, dan KPA dengan DP 20 persen yang dapat diangsur empat kali.

"Serta terdapat juga skema installment langsung ke pengembang dengan pilihan 12x cicilan dan 24x cicilan," jelas Reinaldo Julian, Chief Sales Officer Metropolis Land.

Anies Sebut Indonesia Tak Punya Arah Kebijakan Nasional di Sektor Kesejahteraan
Anies Sebut Indonesia Tak Punya Arah Kebijakan Nasional di Sektor Kesejahteraan

Anies ingin Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) menjadi ujung tombak untuk kesehatan ibu dan dan anak.

Baca Selengkapnya
Menkop Teten: Kasihan, Masih Banyak UMKM Kita yang Kerja Serba Sendiri
Menkop Teten: Kasihan, Masih Banyak UMKM Kita yang Kerja Serba Sendiri

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil menengah (UKM) Teten Masduki masih menemukan banyak UMKM yang minim pendampingan.

Baca Selengkapnya
Industri SKT di Tanah Air Serap Banyak Tenaga Kerja dan Beri Efek Ganda Bagi Perekonomian
Industri SKT di Tanah Air Serap Banyak Tenaga Kerja dan Beri Efek Ganda Bagi Perekonomian

Pemerintah daerah akan mengupayakan untuk menjaga sektor padat karya ini dan kesejahteraan para tenaga kerja di dalamnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sektor Hulu Migas Sokong Ekonomi UMKM hingga Rp17,3 Triliun
Sektor Hulu Migas Sokong Ekonomi UMKM hingga Rp17,3 Triliun

Total nilai kontrak sektor hulu migas pada tahun 2020-2022 mencapai Rp174,5 triliun.

Baca Selengkapnya
Menteri yang Mendukung Tak Masuk TPN Ganjar-Mahfud, Hanya Dewan Pengarah
Menteri yang Mendukung Tak Masuk TPN Ganjar-Mahfud, Hanya Dewan Pengarah

Hasto mengatakan, saat ini Indonesia menghadapi tantangan ekonomi seperti nilai tukar rupiah yang lemah.

Baca Selengkapnya
90 Persen Milenial Gaji di Bawah Rp10 Juta, Harga Rumah yang Cocok Rp400 Juta
90 Persen Milenial Gaji di Bawah Rp10 Juta, Harga Rumah yang Cocok Rp400 Juta

Sektor perumahan menjadi salah satu sektor yang memiliki kontribusi yang signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja dan menggunakan banyak produk lokal.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Daerah Pulih, Negara Kumpulkan Pajak Parkir hingga Rp1 Triliun
Ekonomi Daerah Pulih, Negara Kumpulkan Pajak Parkir hingga Rp1 Triliun

Kinerja penerimaan pajak daerah mencapai Rp154,05 triliun hingga Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Pamer Sumbangan Pendapatan untuk APBN 2023, Ini Rinciannya
Bea Cukai Pamer Sumbangan Pendapatan untuk APBN 2023, Ini Rinciannya

Di tengah gejolak perekonomian dunia, ekonomi Indonesia mampu bertahan dengan didukung inflasi yang terkendali.

Baca Selengkapnya
Potensi Belanja Produk UMKM Diprediksi Capai Rp2.000 Triliun
Potensi Belanja Produk UMKM Diprediksi Capai Rp2.000 Triliun

Potensi ini mengacu pada potensi dari masing-masing sektor, mulai dari belanja pemerintahan hingga BUMN.

Baca Selengkapnya