Sri Mulyani sebut angka inflasi pengaruhi investasi dalam negeri
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tahun ini pemerintah akan fokus menjaga inflasi guna meningkatkan investasi di dalam negeri. Sebab, fluktuasi inflasi ini mempengaruhi konsumsi masyarakat yang berujung pada menurunnya gairah investor untuk berinvestasi.
"Kalau dengan proyeksi pertumbuhan 5,1 persen. Bahkan beberapa institusi lain memproyeksikan hingga 5,3 persen itu adalah tingkat yang cukup baik. Kita perlu menjaga dari sisi inflasi supaya tidak menimbulkan persepsi bahwa ada kenaikan kemudian bisa menggerus konsumsi masyarakat," ujar Sri Mulyani di Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu (8/2).
Pemerintah optimis investasi tahun ini akan bertumbuh dengan baik. Alasannya, banyak investor yang sudah berminat untuk tanam modalnya ke Indonesia.
"Saya rasa kalau dari investasi, dari lembaga keuangan, capital market dan non bank seperti yang disampaikan OJK. Mereka lebih optimistis di 2017, sehingga kita berharap mereka bisa berkontribusi lebih banyak," kata Ani, sapaannya.
Untuk itu, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini akan mengoptimalkan belanja modal yang sudah dianggarkan guna mendorong pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
"Jadi seperti yang saya sampaikan dari kinerja tahun 2016, kita lihat kinerja untuk investasi itu perlu ditingkatkan. Faktor investasi akan sangat terpengaruh oleh, a potensi pertumbuhan ekonomi kita masih stabil dan menciptakan confidence untuk marketnya. Kinerja ekonomi Indonesia harus dijaga," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Proyeksi pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen itu didorong oleh penyelenggaraan pemilu secara serentak 2024.
Baca SelengkapnyaPergerakan inflasi pangan dapat memberi tekanan besar terhadap tingkat inflasi secara keseluruhan.
Baca SelengkapnyaSaat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Upaya ini dibutuhkan Pemda untuk mengendalikan laju inflasi di daerah.
Baca SelengkapnyaWalau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaUpaya konsolidasi dan koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah jadi hal yang krusial guna menggenjot investasi di dalam negeri
Baca SelengkapnyaDia berharap agar penerus kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampu mempertahankan stabilitas ekonomi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPosisi Sri Mulyani di kancah internasional itu juga turut berdampak positif terhadap reputasi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menyebut, pertemuan dirinya dengan Puan Maharani untuk melakukan konsultasi terkait pergantian anggota Dewas Lembaga Pengelola Investasi (LPI).
Baca Selengkapnya