Serapan Anggaran Dinas Marga Kabupaten Tanggerang Baru 5 Persen

Merdeka.com - Serapan anggaran Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang tercatat masih rendah. Memasuki triwulan ke-3 2019 ini saja, serapan anggaran pada organisasi perangkat daerah (OPD) tersebut baru 5 persen.

Sekretaris DBMSDA, Muhamad Solehudin menerangkan, jajaran OPD nya telah menyiapkan sejumlah lelang pekerjaan untuk dikerjakan pada tahun 2019 ini, dengan jumlah total lelang hingga 94 pekerjaan, senilai Rp250 miliar.

"Memang ada kendala, sebenarnya kami sudah dari Januari lalu meminta lelang ke ULP. Tapi karena personel di ULP belum siap maka pekerjaan di DBMSDA baru dapat dilelang bulan Juni," kata Sekdis DBMSDA Kabupaten Tangerang, Solehudin, Kamis (5/9).

Sementara untuk total 94 pekerjaan yang dilelang, saat ini rata-rata tingkat pekerjaannya baru mencapai 10 persen lebih. Satu di antaranya adalah pengerjaan proyek jalan Raya Dadap-Jatimulya yang dananya juga merupakan hibah Pemprov DKI Jakarta dengan nilai sekitar Rp20 miliar untuk pekerjaan jalan sepanjang 1,8 kilometer lebar 7,5 meter.

Selain itu, proyek pekerjaan lainya yang juga bernilai besar di antaranya pelebaran jalan raya Pasar Kemis-Kedaton, Jalan Cibadak-Tigaraksa. Jalan ini dibangun masing-masing dengan lebar 6-7 meter. "Untuk jalan raya Pasar Kemis-Kedaton dan Cibadak-Tigaraksa hanya pelebaran jalan yang sudah ada. Berbeda dengan Jalan Dadap-Jatimulya yang benar-benar membangun jalan baru," ucapnya.

Meski baru terserap 5 persen, pihaknya menargetkan akhir September 2019 ini proyek-proyek tersebut, bisa selesai. Sehingga bulan Oktober 2019 sudah bisa melakukan pekerjaan yang bersumber dari APBD Perubahan. "Target kami akhir September ini proyek-proyek itu sudah bisa diselesaikan. Sebab bulan depan sudah mulai mengerjakan proyek yang dialokasikan di APBD Perubahan," bilangnya.

Sementara untuk bidang Sumber Daya Air (SDA), pihaknya juga tengah melakukan normalisasi kali perancis dengan nilai anggaran sekitar Rp5 miliar.

Selain itu 8 upt jalan dan jembatan serta 8 upt pengairan juga terus melakukan tugasnya untuk peningkatan pelayanan di masing-masing unit kerjanya.

"Saya berharap semuanya berjalan lancar, dan di akhir tahun anggaran semua pekerjaan akan selesai 100 persen," tandas dia.