Sandiaga Uno: Kalau Tak Ada Dana PEN, Kita Ajak Swasta Pulihkan Pariwisata
Merdeka.com - Pemerintah memberi sinyal menghapus anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun 2023 mendatang. Sebagai gantinya, pemerintah memberikan mengalokasikan anggaran pemulihan langsung ke kementerian dan lembaga terkait.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, pemulihan ekonomi di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif akan terus berlanjut di tahun depan. Terkait anggaran, pihaknya akan menggandeng sektor swasta untuk mendukung pemulihannya.
"Tanpa ada dana PEN, kita ada dunia usaha (swasta) yang akan kita ajak berkolaborasi bersama untuk membantu para UMKM dan membantu menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja," Sandiaga di Gedung Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (15/8).
Tanpa ada dana PEN, kata Sandi semua pihak harus bekerja lebih keras dari yang sekarang. Sebab target kunjungan wisatawan nusantara maupun mancanegara tetap harus lebih baik dari tahun ini.
Tahun ini, Sandiaga menargetkan kedatangan wisatawan mancanegara di rentang 1,8 juta - 3,6 juta kunjungan. Sedangkan untuk wisatawan domestik ditargetkan mencapai 550 juta.
"Kami meyakini akan bisa kami realisasikan," kata dia.
Penggunaan Dana PEN
Tahun ini penggunaan dana PEN untuk sektor pariwisata akan difokuskan pada program-program yang bisa langsung dirasakan para pelaku usaha ekonomi kreatif.
"Tahun ini juga dana PEN yang kita targetkan adalah yang langsung berdampak kepada masyarakat," kata dia.
Sehingga tahun depan jika pemerintah tidak memberikan anggaran PEN, sektor ekraf tetap bisa tumbuh dan menjadi pendorong ekonomi nasional. Mengingat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif ini terdapat 40 juta masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor ini.
"Jadi tanpa dana PEN kita yakin pariwisata masih tetap bertumbuh dan menjadi kontributor, kata dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dinpar Kaltim siap menyukseskan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) dalam empat agenda besar nasional.
Baca SelengkapnyaNurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.
Baca SelengkapnyaWalau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mardiono mengaku akan memperjuangkan banyak hal di Bangka Belitung khususnya terkait pelabuhan.
Baca SelengkapnyaTujuan aturan ini untuk memudahkan pelaku usaha dalam mendukung peningkatan daya saing ekonomi.
Baca SelengkapnyaKeduanya membahas tentang situasi dan kondisi dunia saat ini, termasuk kepada masalah ekonomi dan keamanan negara.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan terus memantau perkembangan harga tiket pesawat dan mengambil langkah-langkah untuk memastikan harga tiket tetap terjangkau bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaTak hanya indah, Tunden Nui juga membantu perekonomian warga sekitar.
Baca SelengkapnyaKaltim memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor pariwisata, baik alam, budaya, maupun sumber daya alam.
Baca Selengkapnya