Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rayuan bos Freeport pada Jokowi demi bisa keruk emas Papua

Rayuan bos Freeport pada Jokowi demi bisa keruk emas Papua Freeport. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Kemarin, bos besar Freeport McMoran, James Moffett menggelar pertemuan tertutup dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara. Pertemuan itu digelar setelah pemerintah memutuskan mengubah status PT Freeport Indonesia dari semula kontrak karya menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK).

Ikut dalam pertemuan tersebut, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said. Dia membeberkan pembicaraan antara Presiden Jokowi dan James Moffett.

Dari pengakuannya, pemerintah meminta komitmen Freeport Indonesia sekaligus memberikan peluang investasi.

"Pemerintah Indoensia sedang menyiapkan langkah-langkah untuk meyakinkan investasi Freeport Indonesia," lata Sudirman di Jakarta, Kamis (2/7).

Jokowi menginginkan Freeport ikut berperan mempercepat pembangunan dan perekonomian di Papua, sejalan dengan keluarnya Keputusan Presiden Nomor 16 tahun 2015 tentang pengembangan kawasan Papua. Presiden juga meminta Freeport lebih banyak menggunakan konten lokal untuk aktivitas pertambangannya.

Pesan lain, Jokowi mendorong Freeport meningkatkan partisipasi membangun infrastruktur wilayah timur Indonesia.

"Saya diminta terus mengikuti progress itu, dan saya juga bisa sampaikan kepada teman-teman bahwa selama proses negosiasi berlangsung, enam bulan terakhir pencapaiannya sangat signifikan," kata Sudirman Said.

Freeport tak kalah agresif. Dari penuturan SUdirman Said, Freeport menawarkan sejumlah janji untuk pemerintah. Merdeka.com merangkumnya. Berikut paparannya.

Siapkan investasi USD 18 miliar

Chairman Freeport McMoran James Moffett menemui Jokowi untuk memberikan kepastian bahwa Freeport tetap berinvestasi di Indonesia. 

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said menjelaskan, Freeport menunjukkan keseriusan bertahan di Indonesia dengan komitmen menyediakan investasi sebesar USD 18 miliar, di mana USD 2,5 miliar dialokasikan untuk pembangunan pabrik pengolahan alias smelter sesuai UU no 4 tahun 2009 tentang Minerba.

Bangun tambang bawah tanah terbesar

Freeport sekaligus menyampaikan rencana mereka membangun tambang bawah tanah terbesar sejagat.

"Sisanya untuk pembangunan underground mining atau tambang bawah tanah, yang kalau segalanya lancar, maka pada September ini akan dilaunching dan pertambangan bawah tanah di Papua akan menjadi tambang bawah tanah terbesar di dunia," jelas Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said di Istana Negara.

95 persen pekerja Papua

Selain 'menjual' janji investasi besar di bumi Cenderawasih, Freeport juga menebar janji memberdayakan warga lokal untuk bekerja di pertambangan mereka.

"Sesuatu yang merupakan pencapaian bersejarah, karena lebih dari 95% pekerja di Papua itu adalah pekerja Indonesia," kata Menteri ESDM Sudirman Said.

Hargai kedaulatan Indonesia

Menteri ESDM Sudirman Said juga mengklaim, bos besar Freeport sudah sepakat dengan aturan yang diterapkan di Indonesia. Pihaknya berjanji melaporkan perkembangan capaian Freeport.

"Kemudian Moffett juga mengatakan komit dan menghargai kedaulatan hukum Indonesia. Jadi apapun yang diatur oleh pemerintah, PT Freeport akan mengikuti," katanya.

Sepakat 15 aturan Indonesia

Memuluskan langkahnya, Freeport disebut telah menyepakati 15 poin dari 17 poin permintaan pemerintah Indonesia. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said menjelaskan, dari 17 poin itu dibagi dua antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah Papua, masing-masing 6 dan 11 kesepakatan.

Bagi pemerintah daerah Papua, kata Sudirman, semua telah disepakati. Sedangkan pemerintah pusat, masih tersisa dua dari enam kesepakatan yang belum deal. Dengan kata lain, dari keseluruhan baru 15 poin yang disepakati.

Walau tersisa dua, Sudirman tetap optimis bahwa perusahaan tambang asal Amerika Serikat itu akan mengikuti permintaan pemerintah. Ini semua agar Freeport Indonesia tetap berinvestasi di Tanah Air. "Agar berjalan sesuai jadwal dengan tetap memperhatikan rambu-rambu hukum yang ada," ujarnya.

Sudirman menambahkan, dua yang belum disepakati dari permintaan pemerintah yakni peningkatan kontribusi penerimaan negara dan perubahan status Freeport menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK).

Beli produk Pindad

Bos Freeport James Moffett berjanji membeli produk perusahaan BUMN yang sesuai untuk penambangan di Papua.

Freeport menebar janji membeli alat berat buatan PT Pindad.

"Pak Moffett siap meningkatkan local content di Freeport, bahkan tadi secara spesifik Pak Moffett menyampaikan akan membeli alat-alat berat dari PT Pindad," ujar Menteri ESDM Sudirman Said.

Freeport juga menjanjikan memborong alat peledak untuk penambangan di Papua.

"Kemudian Freeport juga akan membeli sebagian bahan peledak yang dibutuhkan dari Pindad dan Bahana (PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia)," ucapnya.

Baca juga:Masih ingin keruk emas Papua, Freeport sepakati 15 aturan pemerintahBos Freeport izin Jokowi bangun tambang bawah tanah terbesar sejagatPara bos Freeport temui Presiden Jokowi di IstanaJokowi minta kajian kekayaan alam Papua tuntas dalam enam bulan

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Targetkan Smelter Freeport Beroperasi 2024, Buka Perekrutan 20 Ribu Anak Muda Indonesia

Jokowi Targetkan Smelter Freeport Beroperasi 2024, Buka Perekrutan 20 Ribu Anak Muda Indonesia

Presiden Jokowi menargetkan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024.

Baca Selengkapnya
Temui Presiden Jokowi, Bos Freeport Indonesia Lapor Pembangunan Smelter di Gresik Sudah 92 Persen

Temui Presiden Jokowi, Bos Freeport Indonesia Lapor Pembangunan Smelter di Gresik Sudah 92 Persen

Karena kondisi pandemi Covid-19 pembangunan smelter Freeport sempat terganggu.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024

Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024

Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Perpanjangan Kontrak Freeport Hingga 2061 Disebut Terburu-buru, Erick Thohir Beri Penjelasan Begini

Perpanjangan Kontrak Freeport Hingga 2061 Disebut Terburu-buru, Erick Thohir Beri Penjelasan Begini

Erick mengatakan, jika Freeport ingin mengembangkan potensi, maka perusahaan mesti melakukam investasi mulai dari sekarang.

Baca Selengkapnya
Penampakan Salju Abadi di Tambang Emas Freeport Papua, Akses Jalannya Bikin Geleng-geleng

Penampakan Salju Abadi di Tambang Emas Freeport Papua, Akses Jalannya Bikin Geleng-geleng

Begini penampakan salju abadi di Tambang Grasberg Freeport yang memanjakan mata.

Baca Selengkapnya
Indonesia Siap Kuasai 61 Persen Saham Freeport

Indonesia Siap Kuasai 61 Persen Saham Freeport

Indonesia mendominasi saham Freeport, pekerja lokal terus bertambah.

Baca Selengkapnya
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya
Jokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros

Jokowi Serahkan Bantuan Pangan di Maros

Bantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.

Baca Selengkapnya